Sanggau (Antara Kalbar) - Bantuan pemerintah berupa alat mesin pertanian (alsintan) di Kabupaten Sanggau diharapkan tepat sasaran untuk kelompok tani (poktan) yang memang membutuhkan.
"Kita imbau instansi terkait dalam hal ini Dinas Pertanian, Peternakan, Perikanan hendaknya dalam penyaluran bantuan alsintan ini harus tepat sasaran," ungkap mantan anggota DPRD Sanggau periode 1999-2004, Ignatius Dibas.
Menurut Dibas, hendaknya dalam alokasi penyaluran bantuan tersebut ada pemerataan dan perlu ada klasifikasi poktan yang diprioritaskan untuk mendapat bantuan alsintan.
"Makanya harus ada priotritas supaya tidak ada kepentingan tertentu, misalnya pertimbangan di luar yang patut dipertimbangkan. Artinya, harus profesional dalam memberi bantuan yang sesuai dengan Permendagri Nomor 32 Tahun 2011 tentang Pedoman Hibah dan Bantuan Sosial," tegas dia.
Ia menjelaskan, mengoptimalkan bantuan alat-alat pertanian kepada poktan-poktan jelas untuk mendukung swasembada dan produktivitas pangan di Kabupaten Sanggau.
Pemerintah Pusat menyalurkan bantuan alsintan melalui Distankanak Sanggau berupa diantaranya traktor tangan, pompa air, penggilingan padi. Bantuan alsintan ini jelas untuk mendukung kegiatan pencapaian target produksi tanaman pangan, khususnya beras di Kabupaten Sanggau.
"Adanya bantuan alsintan oleh pemerintah pusat itu diharapkan dapat meningkatkan kemampuan petani dalam peningkatan produksi baik kuantitas maupun kualitas secara lebih efektif dan efisien," ungkapnya.
Selain itu, jangan sampai bantuan itu diberikan kepada poktan yang sama dan dilakukan secara simultan. Sementara itu, ada poktan yang sama sekali tidak menerima bantuan alsintan dari instansi terkait. Kendatipun, dengan alat pertanian yang berbeda. Sementara masih ada poktan lain yang tidak menerima.
Bantuan Alsintan Harus Tepat Sasaran
Kamis, 2 Juni 2016 8:49 WIB