Sintang (Antara Kalbar) - Bupati Sintang Jarot Winarno menargetkan pada tahun 2017 akan menjadikan wilayahnya masuk dalam swasembada pangan terutama jenis beras.
"Cetak sawah di daerah harus diimbangi dengan peningkatan produktivitas, ini harus diseriusi agar pada tahun 2017 Sintang akan menikmati apa yang ditanam saat ini," kata Jarot Winarno di Sintang, Rabu.
Pada Selasa (11/10), Jarot melakukan tanam padi perdana di Desa Binjai Hilir, Kecamatan Binjai. Lokasi penanaman serentak ini diatas areal hasil cetak sawah sekitar 20 hektare. Penanaman perdana dilakukan bersama Ketua DPRD Kabupaten Sintang, Kepala Dinas Pertanian Sintang, Komandan Kodim 1205 yang diwakili oleh Kepala Staf Kodim.
Bupati Sintang menjelaskan bahwa pada tahun ini Kabupaten Sintang mendapatkan jatah cetak sawah sebanyak 1.550 hektare, yang kemudian dibagikan kepada setiap kecamatan yang ada di Kabupaten Sintang.
Di Kecamatan Binjai ada sekitar 150 hektare yang didapat, namun kondisi sawah di Kabupaten Sintang produktivitasnya masih rendah yaitu 2,6 ton perhektar pertahunnya. Padahal target yang diinginkan sekitar 7 ton pertahun.
"Tahun depan target Pemda bersama TNI yaitu menciptakan membuat cetak sawah lebih banyak lagi yaitu sekitar 2.000 hektare sawah untuk dibagikan lagi kepada kecamatan, akan tetapi harus diimbangi dengan kerja secara serius, agar kita pada tahun 2017 nanti akan menikmati hasil dari apa yang telah kita tanam pada saat ini," ujar dia.
Ia berpesan kepada kelompok tani untuk dan bekerja secara maksimal. "Jagalah apa yang telah kita tanam pada saat ini, dan juga kepada masyarakat agar dapat membantu pemerintah dalam proses pembangunan, karena didalam jiwa kitalah dapat jiwa pembangunan agar didaerah kita bisa lebih maju lagi," pesan Jarot.
Kepala Desa Binjai Hilir, Flasidius Birin mengucapkan terimakasih kepada Pemerintah Daerah Kabupaten Sintang dan TNI yang telah memberikan program cetak sawah dengan luas 20 hektare untuk di Desa Binjai Hilir. "Apa yang telah diberikan semoga dapat bermanfaat bagi masyarakat luas secara merata, harapan kami juga saya selaku kepala Desa tahun depan agar dapat diperluas lagi cetak sawahnya, tidak hanya 150 hektare saja untuk di Kecamatan Binjai akan tetapi harus ditambah minimal 300 hektare," kata dia.
Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Sintang Arbudin mengatakan, percetakan sawah untuk di Kecamatan Binjai ini menggunakan sistem irigasi tadah hujan. Adapun bantuan yang dikirimkan kepada desa Binjai Hilir ini seperti POC sebanyak 120 liter, Dekomposer 80 liter, Herbisida 40 liter dan pupuk pelengkap cair sebanyak 40 Kg.
"Diharapkan dengan bantuan tersebut dapat digunakan sebaik mungkin oleh para kelompok tani agar mampu menciptakan swasembada pangan pada tahun 2017," ungkap Arbudin.
Sintang Targetkan Swasembada Pangan Tahun 2017
Rabu, 12 Oktober 2016 16:40 WIB