Sintang, Kalbar (ANTARA) - Wakil Bupati Sintang Askiman melakukan pengisian data pada Sensus Penduduk 2020 secara online di Rumah Dinas Wakil Bupati Sintang pada Rabu, 19 Februari 2020. Wakil Bupati Sintang didampingi Iwan Kurniawan, S. Sos, M. Si Kabag Protokol dan Komunikasi Pimpinan Setda Sintang, Kepala Badan Pusat Statistik Kabupaten Sintang Muhammad Su'ud dan Tim BPS lainnya.
Usai mengisi data pribadi dan keluarganya, Wakil Bupati Sintang mengajak masyarakat Kabupaten Sintang agar memanfaatkan kemajuan teknologi informasi untuk mengikuti sensus penduduk secara online.
“Saya melihat program BPS Kabupaten Sintang dalam melaksanakan sensus penduduk 2020 ini sangat luar biasa karena sudah mulai melakukan sensus secara online. Dengan demikian semua data yang diperoleh menjadi akurat dan bisa digunakan dimanapun berada. Kita bisa melihat data kita secara online,” terang Wabup Sintang
Ia meminta seluruh masyarakat Kabupaten Sintang untuk dapat mengikuti sensus penduduk ini dengan baik dan mengisi data sesuai informasi yang valid karena data ini yang memerlukan adalah kita sendiri. "Kita yang perlu dengan data ini sebagai warga negara. Mari masyarakat Kabupaten Sintang agar bisa mengisi data secara online dengan tepat,” ajak Wakil Bupati Sintang.
Kepala Badan Pusat Statistik Kabupaten Sintang Muhammad Su’ud menjelaskan bahwa soal keakuratan data pada sensus penduduk secara online ini mencapai 99 persen. Kalau pun ada yang tidak akurat itu hanya adalah human eror saja.
“Sensus penduduk secara online akan kami buka sampai 31 Maret 2020. Setelah itu, kami tutup. Kami akan melakukan rekapitulasi dulu. Hingga Selasa, 18 Februari 2020, warga Kabupaten Sintang yang sudah mengukti sensus penduduk secara online sudah 256 KK dari 90 ribu KK yang ada di Kabupaten Sintang. Sampai 31 Maret 2020, kami menargetkan ada 8.000 KK yang bisa ikuti sensus penduduk secara online,” kata Muhammad Su’ud
Sensus penduduk 2020 akan dilanjutkan pada 1-31 Juli 2020 secara manual.
"Kami sudah siapkan 700 petugas sensus lapangan yang ada disemua kecamatan dan desa. Sensus satu bulan tersebut akan dilakukan door to door. Melalui sensus penduduk ini juga akan ketahuan berapa warga Sintang yang pindah ke daerah lain dan masuk ke Sintang. Kita juga mau melihat partisipasi masyarakat dalam sensus penduduk ini. Kalau sensus secara manual pertanyaan lebih detail. Tim kami juga sudah melakukan sosialisasi dan langsung praktek sensus penduduk secara online di pusat kecamatan Sintang, Kayan Hilir, Kayan Hulu, Serawai, Ambalau, Binjai Hulu dan Tempunak. Dan hari ini tim kami sudah berangkat menuju Ketungau Hilir, Ketungau Tengah dan Ketungau Hulu. Saya juga mau mengingatkan bagi warga Kabupaten Sintang yang akan mengikuti sensus secara online agar data yang sudah diisi disimpan dulu. Di cek lagi sebelum di kirim. Karena jika sudah dikirim sudah tidak bisa diubah lagi,” jelas Muhammad Su’ud.