Pontianak (ANTARA) - Akibat alur sungai tertutup pohon nipah yang hanyut, lima orang pemancing tersesat di Sungai Pulau Kabupaten Kayong Utara. Tim Basarnas yang melakukan pencairan secara intensif menggunakan speadboat dan dua kapal nelayan berhasil menemukan kelima orang tersebut dengan selamat.
“Hasil operasi, Senin 6 Juni 2022, Jam 06.00 tim melakukan penyisiran untuk masuk ke dalam sungai di lokasi biasa korban memancing , dan terdapat adanya alur sungai yang tertutup oleh rumpun pohon nipah yang hanyut. Sehingga menutupi alur sungai, dan dicurigai korban tidak bisa keluar karena alur sungai yang tertutup," kata Komandan Pos Basarnas Kabupaten Kayong Utara Akhyar di Sukadana, Selasa.
Dalam pencarian tersebut, Basarnas membawa peralatan chainsaw dan alat potong lain untuk melakukan pemotongan dan pembersihan alur sungai yang diduga menjadi penyebab pemancing tersebut tidak bisa kembali.
“Tidak lama kemudian, kelima pemancing tersebut berhasil ditemukan, dan selanjutnya dievakuasi menuju Pelabuhan Teluk Batang, Kabupaten Kayong Utara dan diserahkan kepada pihak keluarga," jelasnya.
“Jam 10:00 WIB, lima orang pemancing berhasil ditemukan oleh Tim Sar Gabungan dalam keadaan Selamat Korban selanjutnya di evakuasi menuju Pelabuhan Teluk Batang dan diserahkan ke pihak keluarga operasi Sar dinyatakan selesai,” terangnya.
Diketahui, kelima warga tersebut diantaranya, Sumadi (53), Andy Wahyudi (38), Asrori (24), Ipin (30), Ehsan (13).
"Sedangkan dalam pencarian melibatkan Tim Rescue Unit Siaga KKU 7 orang, Polair Teluk Batang 1 orang, Dishub Teluk Batang 1 orang, keluarga korban 10 orang, nelayan setempat 10 orang," katanya.