Tidak ada korban jiwa dalam musibah kebakaran yang terjadi pukul 14.45 WIB, Rabu (14/12) siang, namun 25 jiwa yang menghuni lima unit rumah, harus kehilangan tempat tinggal.
"Kami sudah lakukan pendataan pasca kebakaran, terdapat lima rumah yang hangus terbakar, untuk sementara 25 jiwa mengungsi di rumah keluarga," kata Kepala BPBD Sekadau, Akhmad Suryadi, di Sekadau, Rabu.
Disampaikan Suryadi, pada saat peristiwa kebakaran BPBD Sekadau juga menurunkan tim pemadam kebakaran yang dibangun pihak kepolisian dan warga setempat serta pihak perusahaan.
Menurutnya, dari data di lapangan ada lima unit rumah yang terbakar, tiga unit di antaranya hangus terbakar dan dua rumah lainnya mengalami kerusakan.
"Lima rumah itu dihuni oleh 25 jiwa, ucapnya.
Dikatakan dia, tim pemadam kebakaran cukup mengalami kesulitan dalam pemadam, karena api cepat membesar, namun karena kerjasama semua pihak yang berjibaku berusaha memadamkan api, sehingga kebakaran berhasil dipadamkan.
"Untuk korban jiwa tidak ada, namun harta benda tidak ada yang bisa diselamatkan," katanya.
Atas musibah kebakaran itu, Suryadi pun mengimbau kepada seluruh masyarakat agar waspada dan teliti untuk menghindari kebakaran.
"Hati-hati dengan kebakaran, cek dan teliti apapun yang berpotensi menjadi sumber api," katanya.
Kepada korban kebakaran, Suryadi meminta untuk bersabar menghadapi musibah tersebut, BPBD Sekadau akan berupaya untuk membantu.
