Pontianak (ANTARA) - Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Tanjungpura (FKIP Untan) Pontianak kembali menempatkan enam mahasiswanya untuk mengikuti kegiatan magang kerja di Perum LKBN ANTARA Biro Kalimantan Barat dalam Program Merdeka Belajar-Kampus Merdeka (MBKM).
“Magang ini dilakukan agar mahasiswa kami yang mengambil mata kuliah peminatan yaitu Dasar-dasar Jurnalistik dapat merasakan proses menerapkan keilmuan atau kompetensi yang didapatnya selama menjalani masa pendidikan di dunia kerja secara langsung terutama di LKBN ANTARA Biro Kalbar ini,” kata Dosen FKIP Untan Ahmad Rabiul Muzammil saat bertandang ke Kantor LKBN ANTARA Kalbar di Pontianak, Senin.
AR Muzammil mengatakan, pada Kurikulum Merdeka saat ini di FKIP Untan memang memberi kesempatan kepada para mahasiswa untuk mengikuti kegiatan magang sesuai minat dari para mahasiswa itu sendiri.
“Mereka yang lulus dari mata kuliah jurnalistik inilah yang magang di LKBN ANTARA Biro Kalbar saat ini,” kata Muzammi lagi.
Dia menjelaskan, para mahasiswa ini sangat berminat dalam mata kuliah Jurnalistik karena memang saat ini ada dalam ketentuan dari peraturan Kementerian Pendidikan, yaitu mahasiswa yang mengikuti dan lulus dalam magang nantinya bisa merekognisi sekitar 20 Sistem Kredit Akademis atau SKS pada mata kuliahnya.
“Jadi 20 SKS ini bisa direkognisi dengan kegiatan magang ini, konversinya di situ,” ungkap Muzammil.
Ia menambahkan, kegiatan magang para mahasiswa FKIP Untan Pontianak ini telah dilakukan sejak awal dilakukannya kegiatan kampus mengajar.
“Seingat saya ini sudah yang tahun ke tiga sejak saya menjadi dosen pembimbing kegiatan magang mahasiswa kami ini, terutama di LKBN ANTARA Biro Kalbar. Dan kami menilai apa yang para mahasiswa kami dapatkan magang di ANTARA ini sebagian besar ilmu yang didapat di perkuliahan dan tentu saja ini sangat bermanfaat bagi para mahasiswa itu sendiri ,” ungkap Muzammil.
Sementara itu, Kepala Perum LKBN ANTARA Biro Kalbar Evy Ratnawati mengharapkan para mahasiswa agar dapat serius dan bersungguh-sungguh mengikuti kegiatan magang hingga selesai serta selalu siap di bawah bimbingan ANTARA.
"Menjadi jurnalis itu harus punya mental yang kuat, apa lagi seorang jurnalis akan bertemu dengan banyak orang. Terutama bertemu dengan narasumber yang belum tentu dengan mudah kita temui dan mau di wawancara,” katanya.
Kepada para mahasiswa FKIP Untan yang magang, Evy meminta para mahasiswa magang dapat menyesuaikan diri dengan lingkungan dan situasi yang akan dihadapi. Mahasiswa magang itu juga diminta untuk menghilangkan rasa tidak percaya diri ketika bertemu narasumber yang akan diwawancarai.
“Saya juga meminta agar kalian selama magang kerja di ANTARA diharapkan dapat tekun, ulet, dan disiplin. Gunakan waktu magang kalian yang cukup panjang selama hampir satu semester agar tidak menjadi sia-sia. Dan asah lah potensi diri agar mendapat nilai yang memuaskan dari kegiatan magang ini,” kata Evy.
Baca juga: Rektor Untan dorong peningkatan akreditasi setiap program studi
Baca juga: BEM FKIP Untan Pontianak lanjutkan program sekolah binaan di Kubu Raya
Baca juga: Prodi S2 TP FKIP Untan raih akreditasi tertinggi