Pontianak (ANTARA) - Kepolisian Resor Singkawang Kalimantan Barat menyatakan ruas jalan raya Pasir Panjang, Kelurahan Sedau, Kecamatan Singkawang Selatan yang berstatus Jalan Nasional di depan Markas Komando Rindam XII/Tanjungpura saat ini mengalami kerusakan yang cukup parah.
"Kejadian amblas sedalam 1 meter lebih dan hampir memakan separuh jalan ini sudah terjadi sejak Selasa (14/3). Diduga kerusakan jalan tersebut akibat gerusan air hujan yang masuk ke dalam dinding atau penahan jalan," kata Kanit Laka Satlantas Polres Singkawang, IPTU Parsudi, di Singkawang, Kamis.
Dia mengatakan, setelah mendapat informasi tersebut, Satlantas Polres Singkawang bersama Dinas PUPR dan Dinas Perhubungan langsung mendatangi lokasi jalan nasional yang rusak tersebut.
"Di lokasi kejadian, kami langsung melaksanakan rekayasa arus lalu lintas khususnya kendaraan yang datang dari arah Pontianak ke Singkawang maupun sebaliknya," tuturnya.
Parsudi berharap, agar pemerintah cepat dan tanggap untuk memperbaiki jalan yang amblas tersebut, sebelum ada pengendara yang menjadi korban.
"Sejauh ini memang masih belum ada korban laka lantas, alangkah baiknya jika jalan yang rusak ini segera di perbaiki oleh pemerintah," katanya.
Sambil menunggu perbaikan jalan, dia mengimbau kepada pengendara untuk mengurangi kecepatan kendaraan saat melintasi jalan tersebut.
"Hati-hati dan kurangi kecepatan kendaraan saat melintasinya," katanya berpesan.
Sementara itu, konsultan pengawas dari Balai Pelaksanaan Jalan Nasional Pontianak, Buyung mengatakan, membutuhkan waktu dua atau tiga hari untuk memperbaiki jalan nasional yang amblas tersebut. "Yang rusak ini bukan strukturnya, tapi karena gerusan air," katanya.
Jalan yang berlubang tersebut sebelumnya akan ditimbun dengan tanah dan batu. "Selanjutnya akan dihaluskan dengan aspal," katanya.