"Bagi siapapun, tetaplah rendah hati, dan tetap berusaha untuk melatih atau memperkuat karakter dan kualitas diri, serta jangan mendewakan kekuasaan," kata Bupati Muda, di Pontianak, Kamis.
Ia pun berpesan kepada para pemangku kepentingan untuk jangan menjunjung tinggi kekuasaan maupun kewenangan secara berlebihan, mengingat amanah tersebut bersifat sementara dan tidak abadi.
Menurutnya dengan menebar rasa damai dan bahagia kepada orang banyak dirasa lebih bermakna daripada berkuasa demi kebahagiaan sendiri. Oleh karena itu, perlulah untuk mengendalikan hati untuk tidak berlebihan kepada kekuasaan.
Muda berpendapat jika jabatan dan kekuasaan merupakan amanah dan sebuah tanggung jawab yang hasilnya akan terlihat ketika tidak lagi memegang jabatan tersebut.
"Bagaimana pun yang dipikirkan bukan pada saat berkuasa, tapi justru hasil dari kekuasaan dan kewenangan tersebut yang akan terlihat ketika kita tidak lagi menjabat," tuturnya.
Untuk itu ia mengajak untuk berupaya saling membahagiakan satu sama lain, rendah hati, dan selalu berusaha meningkatkan kapasitas diri.
Meskipun jabatannya sebagai Bupati Kubu Raya akan berakhir tidak lama lagi, ia memastikan jika program pembangunan dan pelayanan masyarakat di Kubu Raya tetap akan terus berjalan sebagaimana biasa dan tidak akan kendur.
Meskipun jabatannya sebagai Bupati Kubu Raya akan berakhir tidak lama lagi, ia memastikan jika program pembangunan dan pelayanan masyarakat di Kubu Raya tetap akan terus berjalan sebagaimana biasa dan tidak akan kendur.
Begitu pula respons pemerintah daerah terhadap kebutuhan masyarakat yang akan selalu cepat. Sebab Pemerintah Kabupaten Kubu Raya telah membangun sistem dan memperkuat seluruh layanan di semua sektor.
Potret pelayanan pemerintah daerah, adalah layanan administrasi kependudukan yang terakses dengan cepat. Baik sistem digital maupun pelayanan langsung ke warga, seperti di setiap kantor camat sudah terakses dengan jaringan kependudukan yang dapat merekam sekaligus menerbitkan Kartu Tanda Penduduk (KTP).