Medan (ANTARA) - Penjabat Gubernur Sumatera Utara Agus Fatoni menyebut Gedung Onkologi terpadu yang tengah dibangun di Rumah Sakit Adam Malik, Kota Medan, dapat meningkatkan pelayanan kesehatan serta menekan angka penyakit kanker di wilayah ini.
"Gedung ini sangat membantu untuk meningkatkan pelayanan kesehatan bagi masyarakat di Sumut serta masyarakat di luar Sumut," ujar Agus Fatoni usai mendampingi Wakil Menteri Kesehatan RI pada peletakan batu pertama Gedung Onkologi Terpadu RS Adam Malik, di Medan, Kamis.
Agus Fatoni menyebut angka prevalensi kanker di wilayah ini berdasarkan survei kesehatan Indonesia pada 2023 sebesar 0,9 persen atau sebanyak 140 ribu jiwa dari total jumlah penduduk Sumut yang tercatat 15 juta jiwa.
Dia menyebut jumlah rumah sakit yang melayani Onkologi di wilayah ini masih terbilang sedikit atau hanya ada di dua kabupaten dari 33 kabupaten/kota di wilayah itu.
"Di Sumut itu ada 210 rumah sakit di kabupaten/kota. Namun, yang melayani Onkologi kanker tidak banyak, hanya ada di Kota Medan dan Kabupaten Deliserdang,' kata dia.
Oleh karena itu, mantan Penjabat Gubernur Sumatera Selatan ini berharap dengan adanya Gedung Onkologi terpadu di Rumah Sakit Adam Malik ini semakin banyak masyarakat yang berobat di dalam negeri karena memiliki fasilitas yang modern serta memiliki tenaga medis yang mumpuni.
"Terima kasih kepada RS Adam Malik yang terus memberikan peningkatan pelayanan kesehatan dan memberikan bantuan kepada rumah sakit daerah dan rumah sakit swasta lainnya. Hal ini tentu akan terus meningkatkan pelayanan yang lebih baik bagi masyarakat," kata dia.
Direktur Utama RS Adam Malik Zainal Safri mengatakan gedung onkologi yang dibangun di rumah sakit yang dipimpinnya itu akan memiliki delapan lantai dengan 200 tempat tidur.
"Onkologi kita punya 31 SDM dari seluruh divisi yang selama ini terdapat di beberapa tempat diseluruh gedung. Nantinya gedung baru itu akan ada tambahan alat PET scan," ujar Zainal Safri.
Dengan adanya gedung baru tersebut, Zainal mengatakan bahwa RS Adam Malik nantinya memiliki sekitar 900 tempat tidur atau lebih banyak dari jumlah saat ini yang sebanyak 758 tempat tidur
"Dalam satu setengah tahun ke depan, RS Adam Malik memiliki sekitar 900 tempat tidur guna meningkatkan akses layanan kesehatan untuk masyarakat," kata dia.*
