Bengkayang (ANTARA) - Sebanyak 90 Tatung akan ikut tampil dalam memeriahkan Festival Cap Go Meh (CGM) pada 12 Februari 2025, di Kabupaten Bengkayang, Kalimantan Barat.
"Persiapan kita untuk perayaan Tahun Baru Imlek dan Cap Go Meh sudah disiapkan dengan matang. Mulai dari pemasangan alat hingga prosesi puncak pada tanggal 12 Februari 2025," ujar Panitia Imlek dan Cap Go Meh, Tjap Se Fongsk Bengkayang, Kamis.
Dia memastikan, perayaan Imlek dan Festival Cap Go Meh di Bengkayang akan berlangsung meriah dengan pengamanan yang ketat di lokasi-lokasi strategis.
"Kita juga melakukan koordinasi dengan pihak keamanan dan juga pemerintah daerah. Semua pihak mendukung pelaksanaan kegiatan ini, dan berkomitmen memberikan rasa aman dan nyaman bagi masyarakat Bengkayang," ujarnya.
Cap Go Meh sendiri lanjutnya, merupakan serangkaian dari kegiatan perayaan tahun Baru Imlek di Bengkayang. Kata dia, peserta yang ikut tampil menjadi Tatung atau orang (dukun) yang kerasukan roh leluhur dari latar belakang berbeda-beda. Ada yang dari Tatung Dayak, ada juga Tatung dari Tionghoa itu sendiri.
"Nantinya para Tatung akan tampil dan membersihkan kota Bengkayang sesuai dengan rute yang telah ditentukan panitia," ujarnya.
Sementara itu, Kapolres Bengkayang, AKBP Teguh Nugroho menyatakan, pentingnya kolaborasi semua pihak untuk menciptakan suasana kondusif selama perayaan Imlek.
Ia juga mengingatkan masyarakat untuk segera melaporkan potensi gangguan keamanan agar dapat segera diantisipasi.
"Kolaborasi semua pihak penting untuk menciptakan suasana kondusif saat Imlek dan Cap Go Meh. Kami harap masyarakat dapat menyampaikan segala potensi gangguan agar dapat segera diantisipasi," ujarnya.
