Mataram (ANTARA) - Pemerintah Kota Mataram, Provinsi Nusa Tenggara Barat, menyatakan siap membangun dapur untuk mendukung pelaksanaan Makan Bergizi Gratis (MBG) di kota itu.
Wali Kota Mataram H Mohan Roliskana di Mataram, Selasa, mengatakan, kesiapan itu sebagai bentuk komitmen untuk mendukung program prioritas nasional.
"Kami di daerah sangat mendukung program tersebut. Jadi kami akan melaksanakan apa yang menjadi kebutuhan program MBG," katanya.
Hal itu disampaikan menyikapi adanya kebijakan pemerintah pusat yang menyebutkan selain TNI/Polri yang diharuskan membuat dapur MBG, masing-masing kabupaten/kota juga harus membuat satu unit dapur MBG sesuai dengan standar dan ketentuan yang ada.
Menyinggung tentang kesiapan anggaran pembuatan dapur MBG, Wali Kota Mataram mengatakan, Pemerintah Kota Mataram dari awal sudah mengambil langkah antisipasi dengan melakukan penyesuaian anggaran atau refocusing.
Dari refocusing yang telah dilakukan terhadap sejumlah kegiatan di organisasi perangkat daerah (OPD), Kota Mataram berhasil menghimpun anggaran sekitar Rp20 miliar.
Anggaran hasil refocusing itu, disiapkan untuk berbagai kegiatan yang dinilai urgen, termasuk untuk membuat dapur MBG. Dari informasi untuk membuat dapur MBG butuh anggaran sekitar Rp1 miliar hingga Rp1,5 miliar.
"Dengan dana hasil refocusing, kami siap bangun dapur MBG. Untuk lokasi lahan, segera kami cari sesuai yang ditetapkan," katanya.
Terkait dengan itu, lanjutnya, untuk pelaksanaan instruksi pembuatan dapur MBG, Kota Mataram pada prinsipnya sudah siap mendukung.
Akan tetapi, pihaknya sekarang sedang menunggu petunjuk teknis pelaksanaan dari pemerintah termasuk melakukan koordinasi dengan pihak-pihak terkait salah satu Badan Gizi Nasional (BGN).
Hal itu dimaksudkan, agar dalam proses pembangunan dapur MBG bisa sesuai dengan aturan dan regulasi yang ditetapkan.
"Untuk pembangunan dapur MBG tidak bisa asal-asalan, karena semua sudah ada standar yang ditetapkan untuk menjamin makanan yang dikonsumsi anak-anak sehat, bergizi, dan higienis," katanya.