Sungai Raya, Kalbar, Pontianak (ANTARA Kalbar) - Pemerintah Kabupaten Kubu Raya membentuk jejaring kelembagaan petani guna membantu gabungan kelompok tani dalam pengajuan kredit atau pinjaman untuk peningkatan usaha pertanian.
Panitia Pelaksana pembentukan jejaring kelembagaan petani Kubu Raya, Alwin, di Sungai Raya, Selasa mengatakan jejaring Kelembagaan Petani ini merupakan struktur yang dibentuk dan dijalin diantara kelembagaan/organisasi petani dengan jenis usaha yang sejenis.
Pembentukan jejaring ini dalam rangka meningkatkan skala usaha dan kapasitasnya untuk meningkatkan posisi tawar dan pengembangan usaha yang berorientasi agribisnis.
Dia mengatakan, pengembangan jejaring usaha kelembagaan petani menjadi sangat penting dan strategis dalam membantu mengatasi permasalahan dalam pengembangan usaha tani.
Karena selama ini masih banyak petani yang belum bisa mengoptimalkan kelembagaan usaha tani di perdesaan sebagai lembaga yang mandiri dan memiliki posisi tawar dengan pelaku usaha lainnya.
Terlebih, para petani juga dihadapkan pada permasalahan masih rendahnya aksesibilitas petani terhadap permasaran, permodalan, informasi teknologi dan pengembangan usaha tani lainnya.�
"Untuk itu kita perlu mengatasi permasalahan tersebut dengan pengembangan jejaring usaha kelembagaan petani guna memperkuat dan memberikan fasilitas untuk meningkatkan kualitas serta skala usaha taninya," tuturnya.
Diharapkan, dengan adanya jejaring kelembagan petani itu mampu meningkatkan kapasitas kelembagaan petani dalam membangun jejaring usaha baik antar kelembagaan petani maupun dengan pihak pelaku usaha seperti perbankan dan mitra usaha dan lainnya. J
"Juga sekaligus sebagai saranan membangun kerjasama usaha pertanian, pertukaran pengalaman antar petani dan pertukaran informasi teknologi,"katanya.�
Sementara itu, Plt Asisten II Pemerintah Kabupaten Kubu Raya, Agus Supriyadi yang hadir mewakili Bupati Kubu Raya Muda Mahendrawan saat membuka kegiatan tersebut mengatakan, kegiatan itu merupakan momentum yang sangat penting bagi pertumbuhan pertanian di Kubu Raya.
"Bapak Bupati berpesan, bahwa ini merupakan satu momentum penting yang diharapkan dapat meningkatkan produktivitas pertanian Kubu Raya, mulai dari hasil, olahan hingga pemasarannya, terlebih kegiatan tersebut juga menghadirkan pembicara dari BNI," katanya.
Alex Wijaya, mewakili Bank BNI mengatakan, selama ini, yang menjadi salah satu kendala permodalan petani/peternak untuk mendapatkan pembiayaan karena minimnya pengetahuan tentang perkreditan dan minimnya informasi terkait mendapatkan kredit di Bank dan teknik serta prosedur mendapatkannya.
"Untuk itu, dengan adanya kelembagaaan jejaring petani di Kubu Raya akan memudahkan petani mengaksesinformasi ke Perbankan," tuturnya.
***2***
(T.pso-171/C/B008/B008)
(U.pso-171/C/B008/B008) 19-06-2012 13:08:26
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2012
Panitia Pelaksana pembentukan jejaring kelembagaan petani Kubu Raya, Alwin, di Sungai Raya, Selasa mengatakan jejaring Kelembagaan Petani ini merupakan struktur yang dibentuk dan dijalin diantara kelembagaan/organisasi petani dengan jenis usaha yang sejenis.
Pembentukan jejaring ini dalam rangka meningkatkan skala usaha dan kapasitasnya untuk meningkatkan posisi tawar dan pengembangan usaha yang berorientasi agribisnis.
Dia mengatakan, pengembangan jejaring usaha kelembagaan petani menjadi sangat penting dan strategis dalam membantu mengatasi permasalahan dalam pengembangan usaha tani.
Karena selama ini masih banyak petani yang belum bisa mengoptimalkan kelembagaan usaha tani di perdesaan sebagai lembaga yang mandiri dan memiliki posisi tawar dengan pelaku usaha lainnya.
Terlebih, para petani juga dihadapkan pada permasalahan masih rendahnya aksesibilitas petani terhadap permasaran, permodalan, informasi teknologi dan pengembangan usaha tani lainnya.�
"Untuk itu kita perlu mengatasi permasalahan tersebut dengan pengembangan jejaring usaha kelembagaan petani guna memperkuat dan memberikan fasilitas untuk meningkatkan kualitas serta skala usaha taninya," tuturnya.
Diharapkan, dengan adanya jejaring kelembagan petani itu mampu meningkatkan kapasitas kelembagaan petani dalam membangun jejaring usaha baik antar kelembagaan petani maupun dengan pihak pelaku usaha seperti perbankan dan mitra usaha dan lainnya. J
"Juga sekaligus sebagai saranan membangun kerjasama usaha pertanian, pertukaran pengalaman antar petani dan pertukaran informasi teknologi,"katanya.�
Sementara itu, Plt Asisten II Pemerintah Kabupaten Kubu Raya, Agus Supriyadi yang hadir mewakili Bupati Kubu Raya Muda Mahendrawan saat membuka kegiatan tersebut mengatakan, kegiatan itu merupakan momentum yang sangat penting bagi pertumbuhan pertanian di Kubu Raya.
"Bapak Bupati berpesan, bahwa ini merupakan satu momentum penting yang diharapkan dapat meningkatkan produktivitas pertanian Kubu Raya, mulai dari hasil, olahan hingga pemasarannya, terlebih kegiatan tersebut juga menghadirkan pembicara dari BNI," katanya.
Alex Wijaya, mewakili Bank BNI mengatakan, selama ini, yang menjadi salah satu kendala permodalan petani/peternak untuk mendapatkan pembiayaan karena minimnya pengetahuan tentang perkreditan dan minimnya informasi terkait mendapatkan kredit di Bank dan teknik serta prosedur mendapatkannya.
"Untuk itu, dengan adanya kelembagaaan jejaring petani di Kubu Raya akan memudahkan petani mengaksesinformasi ke Perbankan," tuturnya.
***2***
(T.pso-171/C/B008/B008)
(U.pso-171/C/B008/B008) 19-06-2012 13:08:26
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2012