Jakarta (ANTARA Kalbar) - Sebanyak 908 orang tewas korban kecelakaan lalu lintas (laka lantas) selama pelaksanaan Operasi Ketupat 2012 menyambut Lebaran di seluruh Indonesia.
"Jumlah laka lantas selama pelaksanaan Operasi Ketupat 2012 mencapai 5.233 kasus. Dari jumlah itu, sebanyak 908 orang meninggal dunia," kata Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karo Penmas) Polri, Brigjen Pol Boy Rafli Amar di Jakarta, Senin.
Penyebab kecelakaan yang terjadi karena faktor kelalaian pengemudi, karena kecepatan, tidak hati-hati masuki jalan yang licin, tidak hati-hati mendahului kendaraan orang lain, ujar Brigjen Boy Rafli Amar.
Berdasarkan data yang berhasil dihimpun mencatat sebanyak 1.505 orang mengalami luka berat, dan 5.139 lainnya luka ringan. Sementara kerugian materil selama 16 hari itu mencapai Rp11,8 miliar lebih.
(S035)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2012
"Jumlah laka lantas selama pelaksanaan Operasi Ketupat 2012 mencapai 5.233 kasus. Dari jumlah itu, sebanyak 908 orang meninggal dunia," kata Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karo Penmas) Polri, Brigjen Pol Boy Rafli Amar di Jakarta, Senin.
Penyebab kecelakaan yang terjadi karena faktor kelalaian pengemudi, karena kecepatan, tidak hati-hati masuki jalan yang licin, tidak hati-hati mendahului kendaraan orang lain, ujar Brigjen Boy Rafli Amar.
Berdasarkan data yang berhasil dihimpun mencatat sebanyak 1.505 orang mengalami luka berat, dan 5.139 lainnya luka ringan. Sementara kerugian materil selama 16 hari itu mencapai Rp11,8 miliar lebih.
(S035)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2012