Pontianak (ANTARA Kalbar) - Pemerintah Kabupaten Sanggau berkomitmen untuk terus memperluas kawasan pertanian milik masyarakat setempat gunan mendukung program swasembada pangan yang dicanangkan oleh pemerintah pusat.
"Tidak hanya memperluas arela pertanian, tetapi kita juga akan meningkatkan produktivitas pertanian di Sanggau agar program swasembada pangan itu bisa terwujud," kata Wakil Bupati Sanggau, Paolus Hadi, Sabtu.
Dia mengatakan, baru-baru ini pihaknya telah menggalakkan penanaman padi jenis Selasih di Kecamatan Boyan. Paulus berharap, penanaman padi selasih itu dapat diikuti oleh daerah lain yang ada di Kecamatan-kecamatan yang ada di Kabupaten Sanggau agar kedepannya Kabupaten Sanggau bisa jadi lumbung padi.
"Seperti yang dianjurkan oleh Presiden agar Indonesia swasembada beras dan Sanggau juga demikian. Dari Sanggau sendiri ada beberapa kecamatan yang telah melaksanakannya. Pemerintah mendorong agar pertanian masyarakat yang ada di Kabupaten Sanggau semakin tahun semakin baik," katanya.
Paolus menuturkan, untuk Dinas Pertanian, BP4K, Penyuluh Pertanian agar ada kekompakan dan kesepakatan serta kerja sama supaya kedepannya bidang pertanian Kabupaten Sanggau mengalami kemajuan. Dengan dua kali setahun menanam padi bahkan kalau bisa tiga kali setahun menanam dengan luasnya lahan pertanian yang ada di Kabupaten Sanggau maka Sanggau kedepannya pasti bisa menjadi lumbung pada.
"Namun semua ini dapat diwujudkan perlu kerjasama dan kerja keras kita semua, mengenai potensi lahan pertanian di Dusun Dosan cukup luas, dengan ditanamnya padi selasi saat ini diharapkan nantinya padi tersebut dapat menjadi icon Sanggau kedepan," katanya.
Secara terpisah, Kadis Pertanian Sanggau, Jhon Hendri, mengatakan penanaman perdana padi selasih ini dalam rangka optimasi lahan yang ada di wilayah pedesaan Bahta khususnya Dusun Dosan. Pemkab Sanggau akan mendorong masyarakat untuk menanam padi agar kedepannya dapat swasembada beras.
"Hingga saat ini juga bantuan alat pertanian serta bahan pertanian lainnya telah di berikan kepada masyarakat kelompok tani guna menunjang kelancaran pertanian masyarakat yang ada di Dusun Dosan, yang mana Kecamatan Bonti telah menargetkan sebesar 1800 hektar untuk tanaman padi," kata John.
Dia menambahkan, hingga saat ini, 450 hektar sudah dilaksanakan penanaman kemudian sisanya akan dilaksanakan kedepannya. Sementara untuk wilayah pertanian Dusun Dosan sekitar 25 hektar sudah di optimasi, kemudian diluar itu lahan masyarakat yang sudah di garap seluas 40 hektar dan seluas 90 hektar belum digarap.
(pso-171)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2012
"Tidak hanya memperluas arela pertanian, tetapi kita juga akan meningkatkan produktivitas pertanian di Sanggau agar program swasembada pangan itu bisa terwujud," kata Wakil Bupati Sanggau, Paolus Hadi, Sabtu.
Dia mengatakan, baru-baru ini pihaknya telah menggalakkan penanaman padi jenis Selasih di Kecamatan Boyan. Paulus berharap, penanaman padi selasih itu dapat diikuti oleh daerah lain yang ada di Kecamatan-kecamatan yang ada di Kabupaten Sanggau agar kedepannya Kabupaten Sanggau bisa jadi lumbung padi.
"Seperti yang dianjurkan oleh Presiden agar Indonesia swasembada beras dan Sanggau juga demikian. Dari Sanggau sendiri ada beberapa kecamatan yang telah melaksanakannya. Pemerintah mendorong agar pertanian masyarakat yang ada di Kabupaten Sanggau semakin tahun semakin baik," katanya.
Paolus menuturkan, untuk Dinas Pertanian, BP4K, Penyuluh Pertanian agar ada kekompakan dan kesepakatan serta kerja sama supaya kedepannya bidang pertanian Kabupaten Sanggau mengalami kemajuan. Dengan dua kali setahun menanam padi bahkan kalau bisa tiga kali setahun menanam dengan luasnya lahan pertanian yang ada di Kabupaten Sanggau maka Sanggau kedepannya pasti bisa menjadi lumbung pada.
"Namun semua ini dapat diwujudkan perlu kerjasama dan kerja keras kita semua, mengenai potensi lahan pertanian di Dusun Dosan cukup luas, dengan ditanamnya padi selasi saat ini diharapkan nantinya padi tersebut dapat menjadi icon Sanggau kedepan," katanya.
Secara terpisah, Kadis Pertanian Sanggau, Jhon Hendri, mengatakan penanaman perdana padi selasih ini dalam rangka optimasi lahan yang ada di wilayah pedesaan Bahta khususnya Dusun Dosan. Pemkab Sanggau akan mendorong masyarakat untuk menanam padi agar kedepannya dapat swasembada beras.
"Hingga saat ini juga bantuan alat pertanian serta bahan pertanian lainnya telah di berikan kepada masyarakat kelompok tani guna menunjang kelancaran pertanian masyarakat yang ada di Dusun Dosan, yang mana Kecamatan Bonti telah menargetkan sebesar 1800 hektar untuk tanaman padi," kata John.
Dia menambahkan, hingga saat ini, 450 hektar sudah dilaksanakan penanaman kemudian sisanya akan dilaksanakan kedepannya. Sementara untuk wilayah pertanian Dusun Dosan sekitar 25 hektar sudah di optimasi, kemudian diluar itu lahan masyarakat yang sudah di garap seluas 40 hektar dan seluas 90 hektar belum digarap.
(pso-171)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2012