Jakarta (ANTARA Kalbar) - Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Kepala Bappenas Armida Alisjahbana meminta pemerintah daerah mengefektifkan anggaran belanja untuk infrastruktur daerah.
"Infrastruktur daerah masih kurang. Alasannya pendanaan kurang, karena itu pemda harus mengefektifkan anggaran belanja daerah," kata Armida di Jakarta, Senin.
Menurut dia, pemerintah daerah harus bisa berperan dalam pembangunan infrastruktur. Pemerintah daerah dinilai lebih mengetahui lapangan, terutama untuk proyek yang direalisasikan di daerah.
Armida juga meminta pemerintah daerah meningkatkan efisiensi melalui penghematan belanja pegawai dan barang untuk menaikkan porsi belanja modal bagi pembangunan infrastruktur.
"Efisiensi belanja daerah yakni jangan banyak pegawai tetapi dialihkan untuk infrastruktur daerah," ujar dia.
Armida juga menilai perlu adanya pembangunan infrastruktur provinsi dan kabupaten/kota yang dihubungkan dengan infrastruktur nasional guna memperoleh manfaat yang optimal.
"Pemda juga harus melakukan pembangunan infrastruktur lokal dan pedesaan terutama untuk membuka akses wilayah terpencil dan terisolasi," kata dia.
Investasi infrastruktur APBN-P 2012 mencapai Rp385,2 triliun dan APBN 2013 ditetapkan mencapai Rp438,1 triliun.
(A062)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2012
"Infrastruktur daerah masih kurang. Alasannya pendanaan kurang, karena itu pemda harus mengefektifkan anggaran belanja daerah," kata Armida di Jakarta, Senin.
Menurut dia, pemerintah daerah harus bisa berperan dalam pembangunan infrastruktur. Pemerintah daerah dinilai lebih mengetahui lapangan, terutama untuk proyek yang direalisasikan di daerah.
Armida juga meminta pemerintah daerah meningkatkan efisiensi melalui penghematan belanja pegawai dan barang untuk menaikkan porsi belanja modal bagi pembangunan infrastruktur.
"Efisiensi belanja daerah yakni jangan banyak pegawai tetapi dialihkan untuk infrastruktur daerah," ujar dia.
Armida juga menilai perlu adanya pembangunan infrastruktur provinsi dan kabupaten/kota yang dihubungkan dengan infrastruktur nasional guna memperoleh manfaat yang optimal.
"Pemda juga harus melakukan pembangunan infrastruktur lokal dan pedesaan terutama untuk membuka akses wilayah terpencil dan terisolasi," kata dia.
Investasi infrastruktur APBN-P 2012 mencapai Rp385,2 triliun dan APBN 2013 ditetapkan mencapai Rp438,1 triliun.
(A062)
Editor : Zaenal A.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2012