Pontianak (ANTARA Kalbar) - Perhimpunan Anggrek Indonesia (PAI) Provinsi Kalimantan Barat akan menyiapkan lokasi khusus untuk menampilkan beragam jenis anggrek setempat yang khas dan langka.

"Lokasi tersebut menjadi semacam `display` atau pusat anggrek asal Kalbar," kata Ketua DPD PAI Provinsi Kalbar, Frederika Cornelis saat Musyawarah II di Pontianak, Senin.

Menurut dia, Kalbar memiliki beragam jenis spesies anggrek baik yang biasa maupun langka, namun untuk menampilkan beragam kekayaan alam hayati Kalbar itu tidak mudah.

"Karena selama ini belum ada lokasi khusus yang mampu menampilkannya. Ini yang akan menjadi target kepengurusan mendatang," kata dia.

Ia mencontohkan di Singapura yang mampu menanam anggrek secara sistematis sehingga saat musim kunjungan wisatawan tinggi, seluruhnya berbunga.

"Saya pernah melihat anggrek ditanam sampai empat tingkat, dan semua berbunga saat pameran. Kalau di sini belum ke arah sana," ujar Frederika Cornelis.

Ia berharap, selain menampilkan anggrek Kalbar, lokasi tersebut juga menjadi pusat penampungan petani anggrek maupun anggota PAI se-Kalbar.

"Masing-masing daerah misalnya Kapuas Hulu dan Kayong Utara punya anggrek khas, nah itu bisa ditampilkan di sana nantinya," ungkap Frederika Cornelis.

Selanjutnya, pengunjung yang ingin membeli anggrek yang ditampilkan dapat membeli langsung di lokasi tersebut.

Rencananya, lokasi untuk pusat anggrek Kalbar itu berada di kawasan Museum Pontianak, Jalan Ahmad Yani. "Sekaligus menjadi tempat Sekretariat DPD PAI Provinsi Kalbar," katanya.

Dalam paparannya, Frederika Cornelis mengakui belum semua daerah di Kalbar telah membentuk PAI. "Dari 14 kabupaten dan kota, hanya Kabupaten Ketapang yang belum membentuk kepengurusan PAI," kata dia.

(T011)

Pewarta:

Editor : Admin Antarakalbar


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2012