Pontianak (ANTARA Kalbar) - Kepala Bidang Humas Kepolisian Daerah Kalimantan Barat, AKBP Mukson Munandar menyatakan, sebanyak 1.433 personel disiapkan untuk pengamanan pelantikan Gubernur - Wakil Gubernur KalbarCornelis - Christiandy Sanjaya, Senin (14/1).
"Ke-1.433 personel tersebut, terdiri dari kepolisian sebanyak 1.233, dan sekitar 200 personel bantuan dari TNI," kata Mukson Munandar di Pontianak, Sabtu.
Ia menjelaskan, hingga saat ini persiapan pengaman tersebut sudah dilakukan, sehingga tinggal menunggu hari pelaksanaannya saja.
"Besok rencana akan dilakukan gladiresik pengamanan pelantikan gubernur dan wakil gubernur terpilih di halaman GOR Sultan Syarif Abdurrahman," ungkap Mukson.
Pola pengamanan tersebut, bukan berarti pelantikan gubernur dan wakil gubernur terpilih rawan terjadi gangguan, tetapi memang sudah prosedur tetap pengamanan, katanya.
Kabid Humas Polda Kalbar menyatakan, pihaknya juga akan mengerahkan berbagai kendaraan taktis, seperti "water canon", baracuda dan lain-lainnya.
"Lima jam sebelum pelantikan, kawasan gedung DPRD Kalbar di Jalan Ahmad Yani sudah disterilisasi, setiap tamu yang akan masuk ke kawasan itu terlebih dahulu diperiksa menggunakan metal detektor," kata Mukson.
Sebelumnya, Kepala Biro Humas dan Protokol Setda Kalbar, Numsuan Madsun mengatakan, Menteri Dalam Negeri Gamawan Fauzi dijadwalkan akan melantik gubernur dan wakil gubernur Kalbar terpilih. "Beliau akan didampingi sejumlah pejabat di lingkungan Kemendagri, diantaranya Dirjen Pemerintahan Umum, Dirjen Otonomi Daerah, Sekjen Kemendagri," katanya.
Numsuan menyatakan, sejumlah gubernur termasuk Joko Widodo diundang untuk menghadiri pelantikan Cornelis - Christiandy Sanjaya sebagai Gubernur - Wakil Gubernur Kalbar, Senin (14/1).
"Gubernur DKI Jakarta, Jokowi termasuk yang diundang. Gubernur lain yang diundang yakni dari Kalsel, Kalteng, Kaltim, Jabar, Jateng, Banten dan Sulawesi Tenggara," ujarnya.
(A057)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2013
"Ke-1.433 personel tersebut, terdiri dari kepolisian sebanyak 1.233, dan sekitar 200 personel bantuan dari TNI," kata Mukson Munandar di Pontianak, Sabtu.
Ia menjelaskan, hingga saat ini persiapan pengaman tersebut sudah dilakukan, sehingga tinggal menunggu hari pelaksanaannya saja.
"Besok rencana akan dilakukan gladiresik pengamanan pelantikan gubernur dan wakil gubernur terpilih di halaman GOR Sultan Syarif Abdurrahman," ungkap Mukson.
Pola pengamanan tersebut, bukan berarti pelantikan gubernur dan wakil gubernur terpilih rawan terjadi gangguan, tetapi memang sudah prosedur tetap pengamanan, katanya.
Kabid Humas Polda Kalbar menyatakan, pihaknya juga akan mengerahkan berbagai kendaraan taktis, seperti "water canon", baracuda dan lain-lainnya.
"Lima jam sebelum pelantikan, kawasan gedung DPRD Kalbar di Jalan Ahmad Yani sudah disterilisasi, setiap tamu yang akan masuk ke kawasan itu terlebih dahulu diperiksa menggunakan metal detektor," kata Mukson.
Sebelumnya, Kepala Biro Humas dan Protokol Setda Kalbar, Numsuan Madsun mengatakan, Menteri Dalam Negeri Gamawan Fauzi dijadwalkan akan melantik gubernur dan wakil gubernur Kalbar terpilih. "Beliau akan didampingi sejumlah pejabat di lingkungan Kemendagri, diantaranya Dirjen Pemerintahan Umum, Dirjen Otonomi Daerah, Sekjen Kemendagri," katanya.
Numsuan menyatakan, sejumlah gubernur termasuk Joko Widodo diundang untuk menghadiri pelantikan Cornelis - Christiandy Sanjaya sebagai Gubernur - Wakil Gubernur Kalbar, Senin (14/1).
"Gubernur DKI Jakarta, Jokowi termasuk yang diundang. Gubernur lain yang diundang yakni dari Kalsel, Kalteng, Kaltim, Jabar, Jateng, Banten dan Sulawesi Tenggara," ujarnya.
(A057)
Editor : Admin Antarakalbar
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2013