Sekadau (Antara Kalbar) - Perpustakaan keliling di Kabupaten Sekadau terus didorong aktif mendatangi masyarakat agar mereka tertarik membaca, sehingga menambah pengetahuan dan tak ketinggalan informasi.
"Kegiatan yang sudah berjalan ini tetap mengikuti konsep pendahulu, dan terus diupayakan yang sudah baik untuk lebih ditingkatkan lagi. Karena itu perpustakaan keliling menjadi salah satu andalan perpustakaan daerah Sekadau dalam menyambangi masyarakat. Pelayanan seperti ini sangat dirasakan langsung oleh masyarakat dan ini harus lebih ditingkatkan lagi," kata Kepala Kantor Perpustakaan, Arsip dan Dokumentasi Yakobus Sebastian Batur ketika dijumpai di pontoon penyeberangan Sungai Asam – Sunyat di Sekadau, Kamis (21/03).
Ia menjelaskan, tujuan dari kegiatan ini adalah menjemput pembaca sekaligus pelayanan kepada masyarakat. Dengan demikian makin menumbuhkan minat membaca di masyarakat, sehingga mencapai sasaran dalam mencerdaskan anak dan bangsa ini.
Diungkapkannya, perpustakaan keliling ini dalam sebulan akan menetapkan satu jadwal ke kecamatan atau wilayah pehuluan di Kabupaten Sekadau ini.
“Hari ini (Kamis) rute ke Belitang. Tadinya akan melintasi Manis Raya, tapi jalurnya yang dekat, ternyata jalannya parah. Jika nanti di daerah Kampung Berudu, Desa Tapang Pulau, sulit dilalui lantaran sudah diguyur hujan, kemungkinan besar akan balik kanan. Kalau masih bisa dilintasi tetap akan masuk meski apapun risikonya, karena untuk masyarakat, perpustakaan ini harus hadir,†tegas mantan Camat Belitang Hulu itu.
Dia menyebutkan, untuk dalam kota dalam sebulan sudah tersusun jadwal dua kali kunjungan. Yang berminat langsung membaca, dan dipersilakan datang.
"Membaca akan membuka wawasan dan pola pikir serta membentuk masyarakat serta generasi yang baik di Kabupaten Sekadau. Kementerian Pembangunan Daerah Tertinggal juga akan membantu meningkatkan infrastruktur prasarana dan perpustakaan desa. Semua ini jelas berkat usaha dari pemimpin Kabupaten Sekadau yang tujuannya menjadikan masyarakat pintar," imbuhnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2013
"Kegiatan yang sudah berjalan ini tetap mengikuti konsep pendahulu, dan terus diupayakan yang sudah baik untuk lebih ditingkatkan lagi. Karena itu perpustakaan keliling menjadi salah satu andalan perpustakaan daerah Sekadau dalam menyambangi masyarakat. Pelayanan seperti ini sangat dirasakan langsung oleh masyarakat dan ini harus lebih ditingkatkan lagi," kata Kepala Kantor Perpustakaan, Arsip dan Dokumentasi Yakobus Sebastian Batur ketika dijumpai di pontoon penyeberangan Sungai Asam – Sunyat di Sekadau, Kamis (21/03).
Ia menjelaskan, tujuan dari kegiatan ini adalah menjemput pembaca sekaligus pelayanan kepada masyarakat. Dengan demikian makin menumbuhkan minat membaca di masyarakat, sehingga mencapai sasaran dalam mencerdaskan anak dan bangsa ini.
Diungkapkannya, perpustakaan keliling ini dalam sebulan akan menetapkan satu jadwal ke kecamatan atau wilayah pehuluan di Kabupaten Sekadau ini.
“Hari ini (Kamis) rute ke Belitang. Tadinya akan melintasi Manis Raya, tapi jalurnya yang dekat, ternyata jalannya parah. Jika nanti di daerah Kampung Berudu, Desa Tapang Pulau, sulit dilalui lantaran sudah diguyur hujan, kemungkinan besar akan balik kanan. Kalau masih bisa dilintasi tetap akan masuk meski apapun risikonya, karena untuk masyarakat, perpustakaan ini harus hadir,†tegas mantan Camat Belitang Hulu itu.
Dia menyebutkan, untuk dalam kota dalam sebulan sudah tersusun jadwal dua kali kunjungan. Yang berminat langsung membaca, dan dipersilakan datang.
"Membaca akan membuka wawasan dan pola pikir serta membentuk masyarakat serta generasi yang baik di Kabupaten Sekadau. Kementerian Pembangunan Daerah Tertinggal juga akan membantu meningkatkan infrastruktur prasarana dan perpustakaan desa. Semua ini jelas berkat usaha dari pemimpin Kabupaten Sekadau yang tujuannya menjadikan masyarakat pintar," imbuhnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2013