Pontianak (Antara Kalbar) - Gubernur Kaliamantan Barat Cornelis mengatakan pasar murah yang digelar pemerintah maupun organisasi lain menjelang hari besar keagamaan merupakan bentuk dari komitmen dalam membantu rakyat kecil.
"Pasar murah adalah salah satu bentuk pendampingan terhadap kebutuhan dan harapan rakyat yang dilakukan pemerintah," kata Cornelis di Pontianak, Senin.
Menurut dia, pasar murah juga bagian dari keberpihakan kepada masyarakat, baik dalam bentuk pelayanan maupun materi yang dibutuhkan pada momentum khusus misalnya Natal dan Tahun Baru.
Ia menanggapi kegiatan Tim Penggerak PKK Provinsi Kalbar yang menggelar pasar murah di Dusun Gunung Loncek, Desa Teluk Bakung, Kecamatan Sungai Ambawang, Kabupaten Kubu Raya.
Ketua Tim Penggerak PKK Provinsi Kalbar Frederika Cornelis mengatakan, pasar murah digelar untuk meringankan ekonomi masyarakat kalangan menengah ke bawah. Menurut dia, pasar murah menjadi penting karena untuk membantu masyarakat dari golongan tersebut memenuhi kebutuhan hidup.
"Harga bahan pokok terus melambung tinggi dan banyak masyarakat terbebani dengan melambungnya harga-harga tersebut, untuk itu dengan mengadakan pasar murah PKK bekerjasama dengan Disperindag Provinsi Kalbar," kata dia.
Ia melanjutkan, pasar murah itu menjual berbagai kebutuhan pokok seperti minyak goreng, gula, teh, kacang, roti kering dan sirup.
"Pasar murah ini biasanya kita laksanakan menjelang hari-hari besar keagamaan. Jadi sebelum Imlek dan Idul Fitri beberapa waktu lalu kita laksanakan, kali ini jelang Natal dan Tahun Baru kita juga gelar," kata dia.
Ia menegaskan, pasar murah tersebut bertujuan hanya untuk membantu masyarakat, dalam rangka mempersiapkan menyambut Natal dan Tahun Baru, tanpa maksud tertentu.
"Karena jarak yang ke pasar atau toko, kami adakan pasar murah untuk meringankan beban masyarakat yang kurang mampu, sehingga masyarakat Dusun Loncek tetap bisa merayakan Natal dan Tahun Baru," kata Frederika Cornelis.
Kesempatan itu juga dimanfaatkan warga Dusun Loncek yang membutuhkan transportasi jalan, listrik dan pembangunan menara seluler.
T011
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2013
"Pasar murah adalah salah satu bentuk pendampingan terhadap kebutuhan dan harapan rakyat yang dilakukan pemerintah," kata Cornelis di Pontianak, Senin.
Menurut dia, pasar murah juga bagian dari keberpihakan kepada masyarakat, baik dalam bentuk pelayanan maupun materi yang dibutuhkan pada momentum khusus misalnya Natal dan Tahun Baru.
Ia menanggapi kegiatan Tim Penggerak PKK Provinsi Kalbar yang menggelar pasar murah di Dusun Gunung Loncek, Desa Teluk Bakung, Kecamatan Sungai Ambawang, Kabupaten Kubu Raya.
Ketua Tim Penggerak PKK Provinsi Kalbar Frederika Cornelis mengatakan, pasar murah digelar untuk meringankan ekonomi masyarakat kalangan menengah ke bawah. Menurut dia, pasar murah menjadi penting karena untuk membantu masyarakat dari golongan tersebut memenuhi kebutuhan hidup.
"Harga bahan pokok terus melambung tinggi dan banyak masyarakat terbebani dengan melambungnya harga-harga tersebut, untuk itu dengan mengadakan pasar murah PKK bekerjasama dengan Disperindag Provinsi Kalbar," kata dia.
Ia melanjutkan, pasar murah itu menjual berbagai kebutuhan pokok seperti minyak goreng, gula, teh, kacang, roti kering dan sirup.
"Pasar murah ini biasanya kita laksanakan menjelang hari-hari besar keagamaan. Jadi sebelum Imlek dan Idul Fitri beberapa waktu lalu kita laksanakan, kali ini jelang Natal dan Tahun Baru kita juga gelar," kata dia.
Ia menegaskan, pasar murah tersebut bertujuan hanya untuk membantu masyarakat, dalam rangka mempersiapkan menyambut Natal dan Tahun Baru, tanpa maksud tertentu.
"Karena jarak yang ke pasar atau toko, kami adakan pasar murah untuk meringankan beban masyarakat yang kurang mampu, sehingga masyarakat Dusun Loncek tetap bisa merayakan Natal dan Tahun Baru," kata Frederika Cornelis.
Kesempatan itu juga dimanfaatkan warga Dusun Loncek yang membutuhkan transportasi jalan, listrik dan pembangunan menara seluler.
T011
Editor : Teguh Imam Wibowo
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2013