Sekadau (Antara Kalbar) - Bupati Sekadau Simon Petrus secara simbolis menyerahkan kendaraan operasional roda empat dan dua kepada sejumlah Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) di lingkungan Pemkab Sekadau, yang dilakukan di aula kantor Bupati, Jumat (17/1).

“Penyerahan sarana kerja bagi SKPD merupakan salah satu upaya untuk mendongkrak kinerja tiap-tiap SKPD. Karena, SKPD kerap kesulitan jika berurusan ke lapangan. Saya harapkan kinerja SKPD membaik," ungkap Bupati Sekadau, Simon Petrus kepada pers usai penyerahan hibah tersebut.

Turut hadir dalam seremoni penyerahan itu Wakil Bupati Sekadau Rupinus, Sekda Yohanes Jhon, Wakapolres Sekadau Kompol Yohanes Andis, para kepala Dinas, Badan, Kantor, Bagian, serta para PNS.

Jumlah bantuan yang diserahkan 61 sepeda motor. Masing-masing diserahkan kepada Dinas Kehutanan dan Perkebunan 3 unit, Disperindagkop dan UKM 3 unit, Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga 7 unit, Badan Penyuluhan dan Ketahanan Pangan 41 unit, Kodim 1204 Sanggau 3 unit, dan Polres Sekadau 3 unit.

"Saya juga meminta agar kendaraan yang diperbantukan dirawat dan dipelihara dengan baik agar kondisinya selalu prima. Bupati juga meminta semua pihak untuk turut mengawasi penggunaan kendaraan dinas. Rawat seperti milik sendiri, jangan disalahgunakan, pengawasan tetap akan berjalan,” pesan orang nomor satu di Sekadau itu.

Sementara, untuk kendaraan roda empat berupa pick-up yang diserahkan sebanyak 5 unit, masing masing Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga satu unit, Kantor Perpustakaan dan Kearsipan 1 unit, Kantor Satpol PP 1 unit, Kantor KKD 1 unit dan kantor Lingkungan Hidup 1 unit.

"Hibah untuk TNI dan Polri, dijelaskan Bupati merupakan bentuk apresiasi Pemda bagi kedua institusi itu atas pengabdiannya ddi Kabupaten Sekadau. Ini bukan kali pertama hibah," paparnya.

Sementara itu Wakapolres Sekadau Kompol Yohanes Andis menyatakan terima kasih kepada Pemda Sekadau yang sudah memberikan bantuan kendaraan operasional. Sebelumnya, korp bhayangkara itu juga pernah mendapatkan bantuan serupa.

"Bantuan kendaraan operasional yang diberikan Pemkab Sekadau itu memang sangat mereka butuhkan. Pasalnya, saat ini kendaraan operasional di Polres Sekadau baik roda dua maupun roda empat masih sangat kekurangan. Jika dikalkulasikan dengan kebutuhan, mungkin jumlah kendaraan operasional kita yang ada sekarang baru 25 persen,” rincinya tanpa memaparkan jumlah minimal kendaraan dinas yang ideal untuk kebutuhan jajaran Polres Sekadau.

Terkait soal penggunaan empat sepeda motor yang baru saja diserahkan Pemkab Sekadau, dikatakan Andis, akan diprioritaskan untuk kendaraan operasional di tingkat Polsek. Hal ini mengingat jarak dari Polsek ke Polres yang sangat jauh dan infrastruktur jalan rusak.

“Untuk di lapangan, memang kita membutuhkan kendaraan roda dua, terutama jenis trail karena kondisi jalan kita yang masih banyak rusak. Sementara untuk sepeda motor jenis bebek, paling hanya bisa dipakai di wilayah perkotaan saja,” pungkasnya.

Pewarta: Arkadius Gansi

Editor : Zaenal A.


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2014