Sintang (Antara Kalbar) - Bupati Sintang, Milton Crosby menegaskan pembangunan bidang pendidikan menjadi kunci utama untuk mewujudkan masyarakat Kabupaten Sintang yang produktif, berkualitas, sejahtera dan demokratis.
""Untuk itu, pemerintah terus mengupayakan pendidikan yang terjangkau dan berkualitas di semua jenjang pendidikan bagi seluruh masyarakat," katanya.
Dia mengatakan hal yang paling mendasar dalam dunia pendidikan yaitu akses untuk mendapatkan layanan pendidikan. Sayangnya, sampai saat ini akses untuk mendapatkan layanan pendidikan masih rendah.
Dikatakannya, kualitas pendidikan juga harus terus ditingkatkan. Kualitas pendidikan ini dipengaruhi oleh ketersediaan dan kualitas guru, kurikulum dan sarana prasarana.
“Di peringatan Hardiknas ini, saya mengajak seluruh insan pendidikan, pemerintah daerah, organisasi yang bergerak di bidang pendidikan untuk meningkatkan kepeduliannya agar kemajuan di bidang pendidikan bisa tercapai,†ajaknya.
Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Sintang, YAT Lukman Riberu mengatakan Disdik Sintang terus berupaya memacu pembangunan pendidikan untuk mengejar peningkatan IPM di Kabupaten Sintang.
Dikatakannya, IPM Kabupaten Sintang saat ini menduduki peringat ke-7 di Kalbar. IPM ini, lanjutnya, berkaitan erat dengan lamanya belajar masyarakat.
“Lama belajar masyarakat Kabupaten Sintang baru 6,7 tahun. Kami akan kejar lama belajar ini hingga 9 tahun,†jelasnya.
Dia mengatakan untuk perluasan akses pendidikan, Disdik Sintang terus berupaya membangun sekolah-sekolah baru dan menambah lokal belajar. “Tujuannya untuk menampung anak-anak usia sekolah agar bisa menikmati layanan pendidikan,†ungkapnya.
Ia mengatakan tahun ini, Disdik Sintang telah menegerikan 46 SD kelas jarak jauh. Dengan penegerian ini, kelas-kelas jarak jauh yang selama ini hanya bisa menampung tiga tingkatan yaitu kelas 1, 2 dan 3 bisa menjadi enam tingkatan dari kelas 1 sampai kelas 6.
“Jumlah gurunya pun meningkat. Sehingga Disdik Sintang telah mengajukan penambahan jumlah guru ke pemerintah pusat jika nanti dibuka penerimaan CPNS,†ujarnya.
Dikatakannya, dengan menegerikan SD kelas jarak jauh ini maka tingkat partisipasi belajar menjadi bertambah. “Kami juga terus membuka akses pendidikan. Tahun ini kami membuka beberapa unit sekolah baru ditingkat SMP,†katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2014
""Untuk itu, pemerintah terus mengupayakan pendidikan yang terjangkau dan berkualitas di semua jenjang pendidikan bagi seluruh masyarakat," katanya.
Dia mengatakan hal yang paling mendasar dalam dunia pendidikan yaitu akses untuk mendapatkan layanan pendidikan. Sayangnya, sampai saat ini akses untuk mendapatkan layanan pendidikan masih rendah.
Dikatakannya, kualitas pendidikan juga harus terus ditingkatkan. Kualitas pendidikan ini dipengaruhi oleh ketersediaan dan kualitas guru, kurikulum dan sarana prasarana.
“Di peringatan Hardiknas ini, saya mengajak seluruh insan pendidikan, pemerintah daerah, organisasi yang bergerak di bidang pendidikan untuk meningkatkan kepeduliannya agar kemajuan di bidang pendidikan bisa tercapai,†ajaknya.
Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Sintang, YAT Lukman Riberu mengatakan Disdik Sintang terus berupaya memacu pembangunan pendidikan untuk mengejar peningkatan IPM di Kabupaten Sintang.
Dikatakannya, IPM Kabupaten Sintang saat ini menduduki peringat ke-7 di Kalbar. IPM ini, lanjutnya, berkaitan erat dengan lamanya belajar masyarakat.
“Lama belajar masyarakat Kabupaten Sintang baru 6,7 tahun. Kami akan kejar lama belajar ini hingga 9 tahun,†jelasnya.
Dia mengatakan untuk perluasan akses pendidikan, Disdik Sintang terus berupaya membangun sekolah-sekolah baru dan menambah lokal belajar. “Tujuannya untuk menampung anak-anak usia sekolah agar bisa menikmati layanan pendidikan,†ungkapnya.
Ia mengatakan tahun ini, Disdik Sintang telah menegerikan 46 SD kelas jarak jauh. Dengan penegerian ini, kelas-kelas jarak jauh yang selama ini hanya bisa menampung tiga tingkatan yaitu kelas 1, 2 dan 3 bisa menjadi enam tingkatan dari kelas 1 sampai kelas 6.
“Jumlah gurunya pun meningkat. Sehingga Disdik Sintang telah mengajukan penambahan jumlah guru ke pemerintah pusat jika nanti dibuka penerimaan CPNS,†ujarnya.
Dikatakannya, dengan menegerikan SD kelas jarak jauh ini maka tingkat partisipasi belajar menjadi bertambah. “Kami juga terus membuka akses pendidikan. Tahun ini kami membuka beberapa unit sekolah baru ditingkat SMP,†katanya.
Editor : Zaenal A.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2014