Pontianak (Antara Kalbar) - Operator selular 3 mengantisipasi kenaikan penggunaan layanan telekomunikasi menghadapi Ramadhan dan Idul Fitri 2014 dengan menambah kapasitas jaringan hingga 2,5 kali lipat dari kondisi biasa.
"Biasanya antisipasi atas lonjakan penggunaan mencapai dua kali lipat, tapi kami malah tambah jadi 2,5 kali lipat," kata Head of Brand and Communication PT Tri Indonesia, Andy Djoewarsa di sela 3030 Show di Pontianak, Kamis.
Ia menambahkan, pihaknya juga akan terus memperluas jaringan dimana masyarakat membutuhkan akses internet.
"Dengan berbagai persiapan, kami optimistis layanan akan tetap baik meski terjadi kenaikan penggunaan secara drastis," ujar dia.
Hingga akhir tahun 2013, layanan Tri telah menjangkau 286 kabupaten, 150 kota dan 24 provinsi di Indonesia.
Sedangkan dari 30.000 BTS, 14.000 diantaranya untuk layanan 3G. Selain itu, lanjut dia, perluasan jaringan menggunakan serat optik juga terus dilakukan, termasuk di Kalbar.
Head of Operation Tri Indonesia, Wahyu Widiarso menambahkan Kota Pontianak merupakan salah satu kota dengan tingkat penggunaan internet dari Tri yang paling tinggi di Kalimantan.
"Bahkan di nasional, produktivitas Pontianak yang paling tinggi," ujar dia.
Ia melanjutkan, atas pertimbangan itu, maka Tri memilih Pontianak sebagai lokasi pertama "3030 Show" di Kalimantan.
Tri juga menyasar kalangan muda, pelajar dan mahasiswa sebagai pengguna internet yang ingin mendapatkan akses lancar.
Sejumlah produk yang diunggulkan seperti Always ON, mengutamakan kecepatan berinternet dengan biaya murah selama satu tahun.
Sementara itu, Tri berhasil menampilkan show yang menarik perhatian warga Pontianak. Dengan mengedepankan teknologi laser dan tampilan layar tiga dimensi, Tri menunjukkan bahwa itulah dunia masa depan bidang telekomunikasi.
Penggunaan data melalui selular akan semakin tinggi dan penuh inovasi sehingga dibutuhkan jaringan yang mampu memenuhi hal itu.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2014
"Biasanya antisipasi atas lonjakan penggunaan mencapai dua kali lipat, tapi kami malah tambah jadi 2,5 kali lipat," kata Head of Brand and Communication PT Tri Indonesia, Andy Djoewarsa di sela 3030 Show di Pontianak, Kamis.
Ia menambahkan, pihaknya juga akan terus memperluas jaringan dimana masyarakat membutuhkan akses internet.
"Dengan berbagai persiapan, kami optimistis layanan akan tetap baik meski terjadi kenaikan penggunaan secara drastis," ujar dia.
Hingga akhir tahun 2013, layanan Tri telah menjangkau 286 kabupaten, 150 kota dan 24 provinsi di Indonesia.
Sedangkan dari 30.000 BTS, 14.000 diantaranya untuk layanan 3G. Selain itu, lanjut dia, perluasan jaringan menggunakan serat optik juga terus dilakukan, termasuk di Kalbar.
Head of Operation Tri Indonesia, Wahyu Widiarso menambahkan Kota Pontianak merupakan salah satu kota dengan tingkat penggunaan internet dari Tri yang paling tinggi di Kalimantan.
"Bahkan di nasional, produktivitas Pontianak yang paling tinggi," ujar dia.
Ia melanjutkan, atas pertimbangan itu, maka Tri memilih Pontianak sebagai lokasi pertama "3030 Show" di Kalimantan.
Tri juga menyasar kalangan muda, pelajar dan mahasiswa sebagai pengguna internet yang ingin mendapatkan akses lancar.
Sejumlah produk yang diunggulkan seperti Always ON, mengutamakan kecepatan berinternet dengan biaya murah selama satu tahun.
Sementara itu, Tri berhasil menampilkan show yang menarik perhatian warga Pontianak. Dengan mengedepankan teknologi laser dan tampilan layar tiga dimensi, Tri menunjukkan bahwa itulah dunia masa depan bidang telekomunikasi.
Penggunaan data melalui selular akan semakin tinggi dan penuh inovasi sehingga dibutuhkan jaringan yang mampu memenuhi hal itu.
Editor : Zaenal A.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2014