Sintang (Antara Kalbar) - Pembangunan tribun utama Stadion Baning Sintang akan selesai tahun ini. Proses pembangunan tribun kiri dan kanan pada tribun utama stadion tersebut juga sudah dimulai. Untuk membangun tribun kiri dan kanan ini, Pemkab Sintang mengalokasikan anggaran Rp6 miliar.
Sekretaris Dinas PU Kabupaten Sintang, Zulkarnain menyampaikan setelah tribun kanan kiri yang panjangnya 54 meter selesai dibangun, selanjutnya yang perlu dibangun ialah pagar dan pembenahan lapangannya.
Dia mengatakan dengan dana Rp6 miliar ini selain membangun tribun kiri dan kanan, sebagian pagar stadion juga akan dibangun. Pengerjaan pagar ini sekaligus akan menjadi cikal bakal pondasi tribun keliling.
Zulkarnain menyampaikan konsep awalnya selain tribun utama juga akan dibangun tribun keliling dengan harapan Stadion Baning dapat menampung 12 ribu penonton. “Sehingga pembangunan pagarnya sekaligus menjadi pondasi bagi bangunan tribun keliling,†ungkapnya.
Ia mengungkapkan tribun keliling yang akan dibangun tersebut merupakan tribun yang tanpa atap. Dia mengatakan nantinya hanya tribun utama saja yang ada atapnya sementara tribun keliling dibangun tanpa atap.
Menurut Zulkarnain, pembangunan tribun keliling ini sesuai perencanaan tahun 2008 lalu akan menghabiskan dana Rp36 miliar.
“Tapi itu perencanaan tahun 2008. Kemungkinan ada perubahan jumlah anggaran jika pembangunan tribun keliling akan dimulai,†katanya.
Dia menyampaikan lapangan Stadion Baning ini juga membutuhkan pembenahan. Dikatakannya, pembenahan lapangan membutuhkan anggaran tersendiri yang terpisah dari pembangunan stadion. “Untuk pembenahan lapangan, pertama yang harus dibenahi ialah drainase lapangan. Sekarang ini drainase lapangan tidak berfungsi,†ujarnya.
Zulkarnain mengatakan lapangan Stadion Baning perlu ditinggikan jika tersedia anggaran. Paling tidak menurutnya, lapangan tersebut harus ditinggikan minimal 30 cm dari trek lari. “Kalau ini bisa dilaksanakan maka lapangan sepak bola Stadion Baning Sintang sudah sesuai standar,†katanya.
Dia mengaku belum tahu apakah anggaran pembenahan lapangan ini bisa dianggarkan dalam APBD 2015 mendatang. Tapi menurutnya, pembangunan drainase harus dilakukan terlebih dahulu.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2014
Sekretaris Dinas PU Kabupaten Sintang, Zulkarnain menyampaikan setelah tribun kanan kiri yang panjangnya 54 meter selesai dibangun, selanjutnya yang perlu dibangun ialah pagar dan pembenahan lapangannya.
Dia mengatakan dengan dana Rp6 miliar ini selain membangun tribun kiri dan kanan, sebagian pagar stadion juga akan dibangun. Pengerjaan pagar ini sekaligus akan menjadi cikal bakal pondasi tribun keliling.
Zulkarnain menyampaikan konsep awalnya selain tribun utama juga akan dibangun tribun keliling dengan harapan Stadion Baning dapat menampung 12 ribu penonton. “Sehingga pembangunan pagarnya sekaligus menjadi pondasi bagi bangunan tribun keliling,†ungkapnya.
Ia mengungkapkan tribun keliling yang akan dibangun tersebut merupakan tribun yang tanpa atap. Dia mengatakan nantinya hanya tribun utama saja yang ada atapnya sementara tribun keliling dibangun tanpa atap.
Menurut Zulkarnain, pembangunan tribun keliling ini sesuai perencanaan tahun 2008 lalu akan menghabiskan dana Rp36 miliar.
“Tapi itu perencanaan tahun 2008. Kemungkinan ada perubahan jumlah anggaran jika pembangunan tribun keliling akan dimulai,†katanya.
Dia menyampaikan lapangan Stadion Baning ini juga membutuhkan pembenahan. Dikatakannya, pembenahan lapangan membutuhkan anggaran tersendiri yang terpisah dari pembangunan stadion. “Untuk pembenahan lapangan, pertama yang harus dibenahi ialah drainase lapangan. Sekarang ini drainase lapangan tidak berfungsi,†ujarnya.
Zulkarnain mengatakan lapangan Stadion Baning perlu ditinggikan jika tersedia anggaran. Paling tidak menurutnya, lapangan tersebut harus ditinggikan minimal 30 cm dari trek lari. “Kalau ini bisa dilaksanakan maka lapangan sepak bola Stadion Baning Sintang sudah sesuai standar,†katanya.
Dia mengaku belum tahu apakah anggaran pembenahan lapangan ini bisa dianggarkan dalam APBD 2015 mendatang. Tapi menurutnya, pembangunan drainase harus dilakukan terlebih dahulu.
Editor : Zaenal A.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2014