Pontianak  (Antara Kalbar) - Pengumuman kelulusan seleksi calon pegawai negeri sipil 2014 di lingkungan Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat diperkirakan pada awal November.

"Hasil dari panitia pusat, Pemprov Kalbar awal November. Kemungkinan tidak serentak dengan kabupaten dan kota lain," kata Kepala Badan Kepegawaian Daerah Provinsi Kalbar Kartius di Pontianak, Kamis.

Menurut dia, hal itu disebabkan pelaksanaan tes CPNS yang tidak serentak. Pemprov Kalbar sendiri telah selesai melaksanakannya pada Minggu lalu. Namun ada daerah yang baru memulainya seperti Kota Pontianak dan Singkawang.

"Berdasarkan data yang diterima, ada 28 peserta yang tidak ikut ujian," kata dia. Penyebabnya beragam, seperti terlambat hadir, tidak membawa perlengkapan saat ujian, serta enggan mengikuti ujian.

Nilai masing-masing peserta sudah disimpan dan akan dibawa ke panitia seleksi nasional di Jakarta.

Ia menegaskan, meski ada tenggat waktu sebelum pengiriman dengan pengumuman, tidak akan memungkinkan perubahan nilai masing-masing peserta.

"Saya jamin nilai tidak akan berubah, kalau berubah, bisa dipenjara saya," kata Kartius.

BKD Kalbar juga akan memperjuangkan supaya tidak ada formasi yang tidak terisi. "Sayang kalau jatah untuk Kalbar tidak terisi semua," kata dia.

Pemprov Kalbar mendapat alokasi 159 posisi, dengan jumlah peserta sebanyak 3.341 orang. Namun 57 peserta diantaranya berasal dari luar Kalbar.

Pelaksanaan tes dari 15 - 18 Oktober. Dari 100 soal, yang diujikan tes wawasan kebangsaan 35 soal, tes intelegensi umum 30 soal, dan tes karakteristik pribadi 35 soal. Setiap hari ada enam sesi tes.


(T.T011/B/N002/N002) 23-10-2014 15:10:17

Pewarta: Teguh Imam Wibowo

Editor : Zaenal A.


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2014