Sintang (Antara Kalbar) – Seleksi penerimaan CPNS tahun 2014 di Kabupaten Sintang sudah menggunakan sistem CAT yang dijamin bakal transparan, namun masih ada saja oknum-oknum tertentu yang berusaha mencari mangsa untuk memperoleh keuntungan pribadi dengan menipu peserta tes CPNS 2014. Pada calon mangsanya, oknum tersebut mengaku bisa membantu peserta untuk lulus CPNS asal dengan membayar Rp50 juta.

Salah seorang peserta tes CPNS yang tidak bersedia menyebutkan namanya saat ditemui Antara—sebelum mengikuti tes pada Jumat (7/11)—mengaku dirinya belum lama ini pernah ditawari seseorang yang katanya bisa membantu dia untuk lulus tes CPNS. "Saya lupa harinya, pastinya pada Oktober lalu. Saat itu saya sedang melihat papan pengumuman daftar peserta tes di Kantor BKD. Ada orang mendekati saya. Dia bertanya, mau ikut tes ya dek. Terus saya jawab ‘iya Pak,’ Kemudian orang tersebut menanyakan apakah saya mau dibantu agar bisa lulus tes atau tidak?" ceritanya.

Waktu ditanya seperti itu, sumber Antara ini mengaku sempat tidak mengerti maksud orang tersebut. Peserta tes CPNS ini pun langsung bertanya pada orang tersebut. "Saya kemudian tanya membantu bagaimana Pak?" tanyanya.

Dia mengungkapkan orang yang mendatanginya itu mengaku bisa membantunya untuk lulus tes CPNS melalui jalur belakang. "Dia bisa membantu saya bisa membayarnya sebesar Rp50 juta," ungkapnya.

Peserta tes CPNS yang merupakan lulusan salah satu perguruan tinggi di Yogyakarta ini menyampaikan bahwa orang yang menawarkannya "bantuan" tersebut mengatakan, meski tes CPNS melalui sistem CAT tapi tetap bisa lulus melalui jalur belakang. "Kata orang itu, meski menggunakan sistem CAT, masih bisa diubah saat pengumuman kelulusan CPNS," katanya.

Untungnya, peserta tes CPNS ini tidak percaya dengan apa yang disampaikan oknum tersebut. Peserta ini mengatakan saat dirinya mengatakan tidak mau dibantu, orang yang menawarkan diri membantunya itu langsung bergegas pergi. Sayangnya, peserta ini mengaku agak lupa dengan wajah oknum tersebut. "Wajahnya saya tidak ingat sih. Tapi orangnya tinggi besar. Rambutnya cepak gitu dan wajahnya sepertinya bulat. Dia mengaku orang dalam di Pemkab Sintang. Tapi saya tidak percaya sama sekali sih," ujar peserta yang melamar di formasi guru.

Sumber lainnya mengaku dirinya mendengar di kabupaten lain menurut teman dia, katanya bisa lulus CPNS melalui jalur belakang. "Kalau saya sih tidak ada yang menawarkan melalui jalur belakang. Tapi teman saya di kabupaten lain mengaku ada yang menawarkan melalui jalur belakang. Kalau penerimaan CPNS di Sintang beberapa tahun lalu saya pernah ditawarin seperti itu. Tapi saya tidak mau," ceritanya.

Sementara itu, Kepala BKD Kabupaten Sintang, Veronika Ancili dengan tegas meminta agar para peserta tes CPNS 2013 tidak percaya dengan oknum-oknum tertentu yang menawarkan diri bisa membantu peserta untuk lulus tes CPNS. Sebab tes CPNS menggunakan sistem CAT ini sudah sangat transparan. Karena di luar ruangan tes seperti di halaman SMKN 1 Sintang dipasang layar monitor sistem CAT yang menampilkan hasil tes CPNS para peserta. "Jadi saudara atau keluarga peserta tes bisa melihat langsung," katanya.

Dia menegaskan penerimaan CPNS tahun ini tidak akan bisa menggunakan jalur belakang. Karena sudah sangat transparan. Jadi, katanya, jika ada yang menghubungi peserta dan mengatakan dia bisa meluluskan itu bohong. "Hanya peserta yang bisa meluluskan dirinya sendiri. Orang lain tidak bisa karena sangat transparan dan nanti setelah peserta selesai mengikuti tes akan diumumkan secara terbuka di papan pengumuman," katanya.

Pewarta: Faiz

Editor : Zaenal A.


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2014