Sintang (Antara Kalbar) - Pemkab Sintang mengundang investor untuk mengembangkan industri hilir. Bupati Sintang, Milton Crosby mengundang investor untuk datang menanamkan modalnya di Kabupaten Sintang agar dapat menggerakkan pembangunan dan mendongkrak pertumbuhan ekonomi masyarakat.

“Kabupaten Sintang sangat terbuka terhadap para pengusaha yang ingin menanamkan modalnya. Hanya saja karena investasi di kawasan perhuluan sudah penuh maka saya hanya menerima investasi untuk industri hilir, perhotelan dan perbelanjaan,”  katanya.

Dia mengatakan para investor yang mau membangun hotel yang lebih besar, pusat perbelanjaan dan industri hilir akan diberikan kemudahan. Tapi silakan membuat kajian kelayakan terlebih dahulu.

Menurut dia, Kabupaten Sintang merupakan salah satu sentra penghasil karet dan CPO maka Pemkab Sintang mendorong agar para investor bisa menanamkan modalnya untuk investasi pada industri hilir.

“Untuk industri yang menggunakan bahan baku karet seperti pabrik sepatu, sandal, dan ban. Sementara untuk industri yang menggunakan bahan baku CPO bisa pabrik sabun, mentega, kosmetik,  minyak goreng dan biodiesel,” pintanya.

Milton menjamin ketersediaan bahan baku seperti CPO dan karet. Dikatakannya, kalau industri hilir banyak dibangun di Kabupaten Sintang maka dengan sendirinya harga karet dan tandan buah segar akan naik dan bisa stabil. “Maka kami selalu mendorong perusahaan sawit untuk membangun pabrik kelapa sawit dan kami terus bagikan bibit karet kepada masyarakat,” ujarnya.

Ia mengatakan Pemkab Sintabf juga sudah menetapkan Sungai Ringin sebagai kawasan industri karena lokasinya yang strategis dan dekat dengan Sungai Kapuas dan jalan utama. “Kawasan Sungai Ringin juga sudah didukung dengan keberadaan PLTU, pelabuhan dan PDAM,” kata dia.

Pewarta: Faiz

Editor : Zaenal A.


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2014