Sambas (Antara Kalbar) - Sekolah Guru Indonesia (SGI) Angkatan VI melaksanakan "Training for Teacher" di SD Negeri 3 Jirak, Kecamatan Sajad, Kabupaten Sambas.
    
Pelatihan ini merupakan upaya untuk meningkatkan kualitas guru-guru pelosok yang menjadi salah satu targetan SGI selama satu tahun penempatan di kabupaten yang berada di wilayah perbatasna itu.
    
Pada pelatihan yang berlangsung Sabtu (7/3), para guru diajak untuk mengenal TANDUR sebagai salah satu strategi pembelajaran dalam Quantum Teaching. TANDUR adalah singkatan dari Tumbuhkan, Alami, Namai, Demonstrasikan, Ulangi, dan Rayakan, yang merupakan fase-fase penerapan dalam strategi pembelajaran ini.
   
Quantum Teaching sendiri, menurut Wilda Heryanti sebagai pemateri dalam pelatihan ini adalah bagaimana cara guru menyampaikan materi ajar yang menyenangkan dan inovatif kepada siswa di kelas.
    
Tak hanya mengenal, yang membuat pelatihan ini lebih menarik, peserta diajak untuk membuat rancangan pembelajaran dengan menggunakan strategi tersebut kemudian mempraktekkannya di depan peserta lainnya.
    
Nurhayati S.Pd,SD salah satu guru yang menampilkan rancangan pembelajaran dalam pelatihan tersebut, mampu membuat kelas yang seru dengan materi sifat-sifat cahaya.  Lain lagi dengan Rahmawati S.Pd,SD, yang membuat kelas tertawa dengan materi organ tubuhnya.
    
Menurut Kiki Armanisah, salah satu guru yang mengikuti pelatihan menyatakan bahwa Quantum Teaching dengan strategi TANDUR adalah metode pembelajaran yang menarik karena mampu memikat minat siswa dalam proses pembelajaran.
    
SGI Sambas mengharapkan agar tetap bisa berbagi ilmu di tempat-tempat lainnya di penghujung keberadaan mereka di Kabupaten Sambas.

Pewarta: Mutmainna Fil Janna*

Editor : Admin Antarakalbar


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2015