Sungai Raya (Antara Kalbar) - Wakil Bupati Kubu Raya, Hermanus mengharapkan pembangunan di kecamatan Kuala Mandor B dapat mengikuti pertumbuhan dan kemajuan pembangunan Kota Pontianak, mengingat letak geografis kecamatan tersebut berdekatan dengan ibu kota provinsi Kalimantan Barat tersebut.

"Kecamatan Kuala Mandor B, merupakan salah satu kecamatan yang terletak tidak terlalu jauh dari pusat Kota Pontianak, sehingga proses pembangunan di Kuala Mandor B diharapkan dapat mengikuti pertumbuhan dan kemajuan dengan pusat Kota Pontianak sehingga tidak ada ketimpangan," kata Hermanus, saat membuka Musrenbang kecamatan Kuala Mandor B, Kamis.

Terkait hal itu, lanjutnya, dibutuhkan kesamaan persepsi dalam merumuskan setiap kebijakan pembangunan yang akan dijalankan di Kuala Mandor B dengan Pemkab Kubu Raya.

Untuk menyamakan persepsi bersama desa, masyarakat, pemerintah kecamatan dan Pemkab Kubu Raya selaku pengambil kebijakan.

Musyawarah Rencana Pembangunan Kecamatan Kuala Mandor B diikuti semua desa yang ada, tokoh masyarakat, tokoh adat dan tokoh pemuda di aula Kantor Camat Kuala Mandor B.

Di tempat yang sama, Camat Kuala Mandor B Yansen Sibarani mengatakan, kecamatan yang dipimpinnya itu membutuhkan percepatan pembangunan, sebab berbatasan langsung dengan Kabupaten Landak, Kabupaten Mempawah dan Kota Pontianak.

Untuk itu, menurutnya, jalan poros masih menjadi prioritas permintaan pembangunan di Kuala Mandor B.

"Kuala Mandor B ini berbatasan dengan Kabupaten Landak, Kabupaten Mempawah dan Kota Pontianak, sehingga kebutuhan akan jalan poros masih menjadi prioritas pembangunan yang kami rancang dan rencanakan bersama desa-desa yang ada. Sebab ini adalah kebutuhan pokok dalam membuka akses masyarakat baik antardesa maupun antarkabupaten," kata Yansen.

Dia menjelaskan sebagai kecamatan yang merupakan salah satu beranda depan Kabupaten Kubu Raya bagi wilayah kabupaten lain yang berbatasan dengan Kubu Raya diharapkan proses pembangunan dan kemajuan pembangunan serta pertumbuhan ekonomi dapat menyesuaikan dengan wilayah di sekitarnya.

"Dalam pengajuan kami untuk tahun 2017, prioritasnya adalah infrastruktur dasar masyarakat, jalan poros, infrastruktur pendidikan seperti penambahan ruang kelas baru dan fasilitas pendidikan, perpustakaan dan Sarana serta prasarana Pelayanan Kesehatan," kata Yansen. 

(KR-RDO/N005)

Pewarta: Rendra Oxtora

Editor : Nurul Hayat


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2016