Sungai Raya (Antara Kalbar) - Bupati Kubu Raya Provinsi Kalimantan Barat, Rusman Ali berharap semua pihak khususnya pelaku dunia usaha untuk ikut membantu mempromosikan nama Kubu Raya dalam berbagai kegiatan baik di tingkat regional, nasional dan internasional.
  
 "Saya harapkan para investor dan pelaku dunia usaha yang ada di Kubu Raya agar bisa ikut mempromosikan nama Kubu Raya dalam berbagai kesempatan. Apa lagi jika mengadakan kegiatan di Kubu Raya, jangan sampai salah menuliskan nama daerah pada sarana promosinya," kata Rusman Ali saat memberikan sambutan dalam kegiatan peresmian Auto2000 Kubu Raya di kecamatan Sungai Raya, Kamis.
   
Hal itu disinggung Rusman Ali lantaran pada kegiatan itu, panitia kegiatan peresmian Auto2000 menuliskan kata Grand Opening Auto2000 Supadio Pontianak.
  
 Melihat hal itu, Rusman Ali lantas mengingatkan hal itu kepada semua yang hadir dalam sambutannya. "Kubu Raya sudah dimekarkan sejak tahun 2007 lalu dari kabupaten Pontianak dan secara geografis bandara Supadio itu berada di kawasan Kubu Raya. Jadi saya minta kepada semua pihak, agar jangan lagi menyebutkan kata Supadio Pontianak, karena Supadio itu adanya di Kubu Raya," tuturnya.
   
Terkait hal itu, lanjut Rusman Ali, dirinya sudah mengajukan perubahan nama bandara Supadio Pontianak menjadi bandara Supadio Kubu Raya kepada Kementrian Perhubungan dan PT Angkasa Pura II sebagai pihak pengelola bandara.
  
 "Ini saya nilai menjadi sangat penting karena secara tidak langsung juga akan meningkatkan promosi Kubu Raya pada skala regional dan global. Jangan kota Pontianak saja yang dikenal oleh orang, karena kita juga mau keberadaan kita diakui dan dikenal oleh pihak luar," katanya.
   
Di tempat yang sama, Wakil Gubernur Kalbar Christiandy Sanjaya mengatakan dirinya mendukung upaya Pemkab Kubu Raya untuk mengganti nama bandara Supadio Pontianak menjadi bandara Supadio Kubu Raya.
   
"Karena di bandara Soekarno-Hatta saja saat ini namanya sudah berubah menjadi daerah Cengkareng. Bahkan gara-gara nama Pontianak, ada beberapa pihak yang salah kaprah, sampai-sampai Kabupaten Pontianak ngotot berganti nama menjadi kabupaten Mempawah karena banyak pihak luar yang masih mengira bahwa wilayah tersebut juga masuk wilayah kota Pontianak karena kesamaan nama itu," katanya.
   
Jadi, kata Christiandy, wajar saja bila bupati Kubu Raya juga ngotot agar nama bandara Supadio Pontianak diganti menjadi bandara Supadio Kubu Raya.

Pewarta: Rendra Oxtora

Editor : Teguh Imam Wibowo


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2016