Sungai Raya (Antara Kalbar) - Rencana pembangunan Jembatan Kapuas III di Kalimantan Barat diperkirakan akan menelan anggaran sebesar Rp7,3 triliun.

"Dari hasil studi yang dilakukan pihak Kementerian PU, diperkirakan anggaran yang diperlukan untuk pembangunan Jembatan Kapuas III ini sebesar Rp1,3 triliun, sedangkan untuk pembebasan lahan dan pembangunan jalan menuju jembatan itu diperkirakan memerlukan anggaran Rp6 triliun," kata Wakil Ketua MPR Oesman Sapta di Pontianak, Rabu.

Dia menyatakan akan mendorong rencana pembangunan Jembatan Kapuas III itu karena sifatnya memang mendesak.

"Hari ini kita telah melakukan peninjauan langsung ke lapangan dan hasilnya akan disampaikan kepada rekan-rekan di MPR dan mendorong Presiden agar ini bisa segera direalisasikan," kata Oesman Sapta saat melakukan kunjungan kerja di Kubu Raya dan Pontianak.

Di tempat yang sama, Wakil Wali Kota Pontianak Edi Rusdi Kamtono sangat mendukung rencana pembangunan Jembatan Kapuas III tersebut.

Sebagai bentuk dukungan dari pemkot Pontianak, saat ini telah dilakukan pelebaran jalan di sepanjang jalan akses menuju lokasi jembatan itu.

"Dengan adanya pembangunan Jembatan Kapuas 3 ini, pastinya kemacetan bisa dikurangi dan kita sangat berharap ini bisa cepat direalisasikan," katanya.

Sementara itu, Bupati Kubu Raya Rusman Ali mengatakan sangat mengharapkan percepatan pembangunan jembatan tersebut karena diyakini bisa meningkatkan percepatan pembangunan dan ekonomi masyarakat Kubu Raya.

"Jembatan Kapuas III nantinya tidak hanya bermanfaat bagi Kubu Raya, tetapi juga untuk kabupaten dan kota lainnya yang ada di Kalbar. Nantinya kita akan membantu pembebasan lahan dimana dalam hal ini kita akan bekerja sama dengan Pemkot Pontianak dan Kabupaten Mempawah," kata Rusman Ali.

Rencananya, Jembatan Kapuas III itu akan dibangun di Muara Sungai Kapuas di kawasan Desa Sungai Rengas, Kecamatan Jungkat dan melewati Pulau Panjang kawasan Wajok Hilir, Kabupaten Mempawah.

(KR-RDO/S027)

Pewarta: Rendra Oxtora

Editor : Nurul Hayat


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2016