Pontianak (Antara Kalbar) - Kepala Dinas Pekerjaan Umum Kalimantan Barat, Jakius Sinyor mengatakan saat ini pihaknya terus melakukan upaya pembebasan lahan untuk pembangunan jembatan Kapuas III.
"untuk penentuan titik koordinat dan studi kelayakan pembangunan jembatan Kapuas III ini sudah dilakukan. Bahkan, untuk desain dan rincian anggaran pembangunannya juga sudah dibuat sehingga sekarang kita sedang fokus untuk melakukan pembebasan lahan guna pembangunan jembatan tersebut," kata Jakius di Pontianak, Minggu.
Dia menjelaskan, untuk melakukan pembebasan lahan tersebut pihaknya bekerja sama dengan Pemkab Kubu Raya dan Mempawah, karena lokasi pembangunan jembatan itu akan mempertemukan dua titik Kabupaten itu.
"Kita targetkan pembebasan lahan ini bisa selesai tahun 2016 ini juga sehingga tahun depan bisa mulai dibangun. Mudah-mudahan tidak ada masalah," tuturnya.
Jakius menjelaskan, untuk lokasi pembangunan jembatan itu dilakukan pada Desa Sungai Rengas, Kabupaten Kubu Raya, dibangun melintasi pulau panjang dan ditemukan pada titik kilometer 8 dari terminal Batu Layang, dimana Kilometer 8 tersebut berada di Kecamatan Siantan, Kabupaten Mempawah.
Rencana pembangunan Jembatan Kapuas III di Kalimantan Barat diperkirakan akan menelan anggaran sebesar Rp7,3 triliun.
"Dari hasil studi yang dilakukan pihak Kementerian PU, diperkirakan anggaran yang diperlukan untuk pembangunan Jembatan Kapuas III ini sebesar Rp1,3 triliun, sedangkan untuk pembebasan lahan dan pembangunan jalan menuju jembatan itu diperkirakan memerlukan anggaran Rp6 triliun," kata Wakil Ketua MPR Oesman Sapta di Pontianak, belum lama ini.
Dia menyatakan akan mendorong rencana pembangunan Jembatan Kapuas III itu karena sifatnya memang mendesak.
Sementara itu, Bupati Kubu Raya Rusman Ali mengatakan sangat mengharapkan percepatan pembangunan jembatan tersebut karena diyakini bisa meningkatkan percepatan pembangunan dan ekonomi masyarakat Kubu Raya.
"Jembatan Kapuas III nantinya tidak hanya bermanfaat bagi Kubu Raya, tetapi juga untuk kabupaten dan kota lainnya yang ada di Kalbar. Nantinya kita akan membantu pembebasan lahan dimana dalam hal ini kita akan bekerja sama dengan Pemkot Pontianak dan Kabupaten Mempawah," kata Rusman Ali.
(KR-RDO/R010)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2016
"untuk penentuan titik koordinat dan studi kelayakan pembangunan jembatan Kapuas III ini sudah dilakukan. Bahkan, untuk desain dan rincian anggaran pembangunannya juga sudah dibuat sehingga sekarang kita sedang fokus untuk melakukan pembebasan lahan guna pembangunan jembatan tersebut," kata Jakius di Pontianak, Minggu.
Dia menjelaskan, untuk melakukan pembebasan lahan tersebut pihaknya bekerja sama dengan Pemkab Kubu Raya dan Mempawah, karena lokasi pembangunan jembatan itu akan mempertemukan dua titik Kabupaten itu.
"Kita targetkan pembebasan lahan ini bisa selesai tahun 2016 ini juga sehingga tahun depan bisa mulai dibangun. Mudah-mudahan tidak ada masalah," tuturnya.
Jakius menjelaskan, untuk lokasi pembangunan jembatan itu dilakukan pada Desa Sungai Rengas, Kabupaten Kubu Raya, dibangun melintasi pulau panjang dan ditemukan pada titik kilometer 8 dari terminal Batu Layang, dimana Kilometer 8 tersebut berada di Kecamatan Siantan, Kabupaten Mempawah.
Rencana pembangunan Jembatan Kapuas III di Kalimantan Barat diperkirakan akan menelan anggaran sebesar Rp7,3 triliun.
"Dari hasil studi yang dilakukan pihak Kementerian PU, diperkirakan anggaran yang diperlukan untuk pembangunan Jembatan Kapuas III ini sebesar Rp1,3 triliun, sedangkan untuk pembebasan lahan dan pembangunan jalan menuju jembatan itu diperkirakan memerlukan anggaran Rp6 triliun," kata Wakil Ketua MPR Oesman Sapta di Pontianak, belum lama ini.
Dia menyatakan akan mendorong rencana pembangunan Jembatan Kapuas III itu karena sifatnya memang mendesak.
Sementara itu, Bupati Kubu Raya Rusman Ali mengatakan sangat mengharapkan percepatan pembangunan jembatan tersebut karena diyakini bisa meningkatkan percepatan pembangunan dan ekonomi masyarakat Kubu Raya.
"Jembatan Kapuas III nantinya tidak hanya bermanfaat bagi Kubu Raya, tetapi juga untuk kabupaten dan kota lainnya yang ada di Kalbar. Nantinya kita akan membantu pembebasan lahan dimana dalam hal ini kita akan bekerja sama dengan Pemkot Pontianak dan Kabupaten Mempawah," kata Rusman Ali.
(KR-RDO/R010)
Editor : Nurul Hayat
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2016