Pontianak (Antara Kalbar) - Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kota Singkawang, Kalimantan Barat, akan memberikan santunan kepada 300 orang fakir miskin yang tersebar di lima kecamatan kota itu menjelang Idul Fitri 1437 Hijriah.

    "Rencananya sore ini kita akan menggelar rapat. Mudah-mudahan santunan itu sudah bisa kita berikan pada Rabu, sebelum Idul Fitri," kata Ketua Baznas Singkawang, Muchlis, dihubungi di Singkawang, Selasa.

    Muchlis menyebutkan, pemberian santunan itu merupakan dana penerimaan zakat yang terkumpul dari Januari - Juni 2016.

    "Masing-masing kecamatan, ada 60 orang fakir miskin yang menerima dengan besaran masing-masing Rp200 ribu per orang," ujar Muchlis.

    Sementara yang membagikannya, adalah relawan zakat (Reza) di lima kecamatan yang sudah pihaknya tunjuk dengan cara "door to door".

    "Penerimanya adalah fakir miskin, yang sudah disurvei relawan zakat (Reza) dengan melihat keadaan rumahnya dan berapa jumlah anak yang ada di rumah itu. Jadi tidak sembarangan," ungkapnya.

    Muchlis menilai, tingkat kesadaran masyarakat untuk memberikan zakat mal dari tahun ke tahun semakin meningkat.

    "Meski belum mencapai harapan kita sebesar Rp5 miliar per tahun. Namun sudah mendekati Rp1 miliar per tahun," tuturnya.

    Seperti tahun 2015 jelas Muchlis, dana yang terkumpul ada sebanyak Rp891.416.000.

    Dana yang terkumpul dalam satu tahun itu, sudah pihaknya gunakan untuk bedah rumah sebanyak 15 unit. Bedah rumah pada bulan Juli 2015, ada 10 unit dengan masing-masing rumah mendapat dana sebesar Rp15.574.400. Kemudian pada Desember ada 5 unit bedah rumah dengan besaran masing-masing rumah mendapat Rp13.400.000.

    Kemudian, santunan fakir miskin pada bulan Januari - Juni 2015 sebanyak 825 orang. Dan bulan Agustus - Desember 2015 sebanyak 268 orang.

    Dan beberapa kegiatan lainnya, seperti sunatan massal, bantuan beasiswa, bantuan mualaf, pelatihan fardhu kifayah, bantuan rumah tahfidz, bantuan panti asuhan dan amil.

Pewarta: Rendra Oxtora dan Rudi

Editor : Teguh Imam Wibowo


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2016