Sintang (Antara Kalbar) - Pelaksanaan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) tingkat SMA di Kabupaten Sintang berjalan lancar. Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Sintang, Lindra Azmar usai meninjau pelaksanaan UNBK ke sejumlah sekolah, Senin (10/4) menyampaikan, ada 10 SMA di Kabupaten Sintang yang melaksanakan UNBK.
    "Pelaksanaan UNBK di 10 sekolah ini, semua berjalan lancar," katanya.
    Dikatakan dia, di Kabupaten Sintang, baru ada 10 SMA yang bisa mengikuti UNBK. Selain 10 SMA ini, masih mengikuti UN secara manual.
   SMA yang melaksanakan UNBK yaitu SMAN 1 Sintang, SMAN 2 Sintang, SMAN 3 Sintang, SMAN 4 Sintang, SMA Pancasetya, SMA Nusantara Indah, SMA Muhammadiyah, MAN Sintang, MA Al Maarif Sintang. "Seluruh SMA di luar Kota Sintang masih UN manual," ungkapnya.
    Selain mengunjungi SMAN 1 Sintang, SMAN 2 Sintang, SMAN 3 Sintang, SMA Panca Setya dan MAN Sintang, Lindra juga meninjau pelaksanaan UN manual di SMAN 1 Sungai Tebelian. "Pelaksanaan UN SMA secara manual juga berjalan lancar," kata dia.
    Ia melanjutkan, sebanyak 1.436 siswa SMA yang mengikuti UNBK. Sedangkan 1.379 siswa SMA lainnya masih UN manual. Lindra mengatakan, untuk tingkat SMP, Kabupaten Sintang belum bisa melaksanakan UNBK. Sintang berencana akan memulai UNBK tingkat SMP pada tahun depan.
    Lindra Azmar menyampaikan, persiapan pelaksanaan UN tingkat SMP juga sedang dilakukan. Tahun ini, kata dia, UN tingkat SMP di Kabupaten Sintang belum berbasis komputer. Pelaksanaan UNBK di Sintang akan diujicobakan pada tahun 2018 mendatang.
    "Fasilitas untuk pelaksanaan UNBK tingkat SMP di sekolah akan dilengkapi," katanya.
    Kata Lindra, paling tidak ada lima sekolah yang akan diujicobakan untuk melaksanakan UNBK di tahun depan. Sejumlah SMP, kata Lindra, sebenarnya sudah siap melaksanakan UNBK. Seperti SMPN 1 Sintang dan SMP Pancasetya. Tinggal beberapa kekurangan fasilitas di sekolah itu yang harus dilengkapi


Pewarta: Tantra NA

Editor : Teguh Imam Wibowo


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2017