Singkawang (Antara Kalbar) - Kepala Dinas Perhubungan Kota Singkawang Sumastro mengatakan, para peserta pola pembibitan akan mengikuti Tes Kemampuan Dasar (TKD), Seleksi Penerimaan Calon Taruna (Sipencatar) Sekolah Tinggi Transportasi Darat (STTD).
"Ada sebanyak 31 peserta yang akan mengikuti Tes Kemampuan Dasar (TKD) di SMKN 2 Singkawang, 25 April mendatang," kata Sumastro, Minggu.
Sebenarnya, kata Sumastro, Tes TKD ini harus dilaksanakan di Jakarta atau tingkat regional tepatnya di Banjarmasin. "Tapi, karena tes ini masih yang pertama kali, sehingga kita tidak ingin memberatkan pendaftar, maka tesnya kita upayakan untuk digelar di sini dengan mendatangkan tim Badan Kepegawaian Nasional," tuturnya.
Untuk tahun ini, ujar Sumatro, terjadi penurunan jumlah pendaftar dari tahun sebelumnya. Dan pada tahun lalu, pihaknya telah berhasil meloloskan 11 putra putri terbaik Kalbar khususnya dari pola pembibitan.
"Tahun kemarin yang lolos ada 11 orang dan untuk kouta selama lima tahun dari pusat 50 orang, semoga bisa cepat terpenuhi," tuturnya.
Tujuan dilakukannya Tes kemampuan dasar (TDA) ini, jelasnya, untuk memastikan apakah mereka layak untuk menjadi PNS. Dan tes TDA ini biasanya diletakkan di tes terakhir.
"Setelah peserta lolos dari tes TDA, maka mereka akan memiliki NIK, tetapi masih ditahan hingga mereka lolos semua tes dan sekolah nanti," katanya.
Dan setelah lulus, tambahnya, maka mereka-mereka ini akan dikembalikan ke daerah asal yang tentunya akan meningkatkan SDM di Singkawang.
(U.KR-RDO/H005)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2017
"Ada sebanyak 31 peserta yang akan mengikuti Tes Kemampuan Dasar (TKD) di SMKN 2 Singkawang, 25 April mendatang," kata Sumastro, Minggu.
Sebenarnya, kata Sumastro, Tes TKD ini harus dilaksanakan di Jakarta atau tingkat regional tepatnya di Banjarmasin. "Tapi, karena tes ini masih yang pertama kali, sehingga kita tidak ingin memberatkan pendaftar, maka tesnya kita upayakan untuk digelar di sini dengan mendatangkan tim Badan Kepegawaian Nasional," tuturnya.
Untuk tahun ini, ujar Sumatro, terjadi penurunan jumlah pendaftar dari tahun sebelumnya. Dan pada tahun lalu, pihaknya telah berhasil meloloskan 11 putra putri terbaik Kalbar khususnya dari pola pembibitan.
"Tahun kemarin yang lolos ada 11 orang dan untuk kouta selama lima tahun dari pusat 50 orang, semoga bisa cepat terpenuhi," tuturnya.
Tujuan dilakukannya Tes kemampuan dasar (TDA) ini, jelasnya, untuk memastikan apakah mereka layak untuk menjadi PNS. Dan tes TDA ini biasanya diletakkan di tes terakhir.
"Setelah peserta lolos dari tes TDA, maka mereka akan memiliki NIK, tetapi masih ditahan hingga mereka lolos semua tes dan sekolah nanti," katanya.
Dan setelah lulus, tambahnya, maka mereka-mereka ini akan dikembalikan ke daerah asal yang tentunya akan meningkatkan SDM di Singkawang.
(U.KR-RDO/H005)
Editor : Andilala
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2017