Sanggau (Antara Kalbar) - Pedagang di Pasar Senggol Kota Sanggau mengeluhkan kondisi bangunan pasar tempat mereka mengais rezeki tiap harinya saat ini mengalami kerusakan.
    
Kerusakan mendera cukup parah pada bagian plafon, terlihat banyak yang sudah jebol. Kondisi itu dipicu karenakan atapnya sudah bocor dimakan usia.
    
Selain itu, kerusakan juga terlihat pada lapak-lapak pedagang untuk menggelar barang dagangan mereka.
    
Kondisi lainnya juga, menerpa drainase atau saluran pembuangan di lingkungan bangunan pasar itu, sudah mampet dan tidak berfungsi.   Bangunan itu, pernah dilaksanakan perbaikan pada masa Bupati Ir Setiman H Sudin. Itupun perbaikan hanya sebatas pemasangan porselen dan perbaikan beberapa bagian plafon saja.
    
Abdul Ghunim salah seorang pedagang pasar Senggol mengungkapkan kerusakan ini telah berlangsung sejak beberapa tahun terakhir. Untuk itu, mereka sangat mengharapkan pemerintah setempat segera memperbaiki kerusakan demi kelancaran aktivitas jaul-beli di pasar Senggol tersebut.
    
"Kerusakan bangunan pasar ini, telah berlangsung lama. Dan terkadang kondisi ini membuat para pembeli ada yang malas masuk ke dalam bangunan pasar. Sehingga membuat omzet penjualan mereka semakin berkurang," ujar pria yang akrab disapa Caca ini, Selasa.
   
Dijelaskan, permandangan lain terlihat jika hujan turun, beberapa bagian bangunan itu bocor dan menimpa plafon. Maka jika waktu hujan air membasahi beberapa bagian dalam bangunan tersebut.
    
Mencermati kondisi bangunan tersebut, para pedagang yang berjualan di tempat tersebut, berharap adanya perhatian pemerintah untuk melaksanakan perbaikan atau perehaban. bagaimana pun para pedagang ini membayar sewa atas bangunan tersebut.     "Harapan kita bangunan ini diperbaiki atau direhab lah. Kan kami juga bayar sewa lapak-lapak ini. Semestinya, bangunan ini dalam kondisi bagus dan layak lah," pungkas Caca.



Pewarta: M Khusyairi

Editor : Teguh Imam Wibowo


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2017