Putussibau (Antara Kalbar) - Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kapuas Hulu, Petrus Kusnadi mengimbau agar pelaksanakan Masa Orientasi Siswa atau Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) mengarah kepada hal - hal mendidik serta membentuk karakter siswa.
"MOS bukan ajang perpeloncoan, kegiatan itu harus lebih mendidik," tegas Kusnadi melalui pesan singkatnya, Selasa.
Ia menjelaskan masa pengenalan lingkungan sekolah yang baru bagi siswa merupakan moment untuk saling menghargai dan toleransi.
"Jadi sekarang tidak dibolehkan untuk melakukan hal - hal aneh untuk peloncoan," kata Kusnadi.
Dirinya meminta agar pihak sekolah juga melaksanakan masa pengenalan lingkungan sekolah sesuai etika dan norma - norma, sehingga siswa baru tidak merasa tertekan.
"Intinya pengenalan lingkungan sekolah itu mesti mengarah kepada kegiatan positif," tegasnya.
Sementara itu, Kepala Sekolah Menengah Atas Negeri 02 Putussibau, Rudi mengatakan pihaknya melaksanakan masa pengenalan lingkungan sekolah dengan memperkenalkan siswa baru tentang kurikulum, tata tertib sekolah bahkan pihak sekolah juga bekerjasama dengan kejaksaan dan kepolisian.
Ia menjelaskan pihak kejaksaan memberikan pemahaman tentang hukum dan dari kepolisian mensosialisasikan bahaya narkoba dan tata tertib berlalu lintas.
"Masa pengenalan lingkungan sekolah itu bukan kegiatan yang menakutkan justru menyenangkan, dan bukan untuk senioritas," jelas Rudi.
(T.KR-TFT/T011)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2017
"MOS bukan ajang perpeloncoan, kegiatan itu harus lebih mendidik," tegas Kusnadi melalui pesan singkatnya, Selasa.
Ia menjelaskan masa pengenalan lingkungan sekolah yang baru bagi siswa merupakan moment untuk saling menghargai dan toleransi.
"Jadi sekarang tidak dibolehkan untuk melakukan hal - hal aneh untuk peloncoan," kata Kusnadi.
Dirinya meminta agar pihak sekolah juga melaksanakan masa pengenalan lingkungan sekolah sesuai etika dan norma - norma, sehingga siswa baru tidak merasa tertekan.
"Intinya pengenalan lingkungan sekolah itu mesti mengarah kepada kegiatan positif," tegasnya.
Sementara itu, Kepala Sekolah Menengah Atas Negeri 02 Putussibau, Rudi mengatakan pihaknya melaksanakan masa pengenalan lingkungan sekolah dengan memperkenalkan siswa baru tentang kurikulum, tata tertib sekolah bahkan pihak sekolah juga bekerjasama dengan kejaksaan dan kepolisian.
Ia menjelaskan pihak kejaksaan memberikan pemahaman tentang hukum dan dari kepolisian mensosialisasikan bahaya narkoba dan tata tertib berlalu lintas.
"Masa pengenalan lingkungan sekolah itu bukan kegiatan yang menakutkan justru menyenangkan, dan bukan untuk senioritas," jelas Rudi.
(T.KR-TFT/T011)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2017