Pontianak (Antara Kalbar) - Sebanyak 96 mahasiswa Fakultas Syariah dan Ekonomi Islam, Institut Agama Islam Negeri Pontianak siap untuk menjadi calon pengusaha, setelah mengikuti masa pelatihan Kewirausahaan di Inkubator Bisnis Bank Indonesia.

"Setelah mengikuti pelatihan Kewirausahaan di Inkubator Bisnis Bank Indonesia dari tanggal 23 sampai tanggal 26 kemarin, kita melihat para mahasiswa ini memiliki kemampuan yang cukup untuk menjadi calon pengusaha," kata Ketua Lembaga Swabina Prakarsa, selaku lembaga yang menjalankan program Inkubator Bisnis BI, Benyamin Antariksa Lesil di Pontianak, Senin.

Menurutnya, dari jumlah kehadiran dan keaktifan, para mahasiswa tersebut dalam mengikuti pelatihan sudah sangat baik. Bahkan, diketahui sudah ada beberapa mahasiswa yang memiliki usaha sendiri.

"Jadi ini tentu menjadi kenanggaan bagi kita, karena proses pelatihan ini memberikan dampak besar bagi kemauan para mahasiswa untuk menjadi calon pengusaha," tuturnya.

Benyamin berharap, para mahasiswa yang telah mengikuti pelatihan itu bisa mengaplikasikan berbagai materi dan keterampilan yang telah diberikan selama masa pelatihan tersebut.

"Semuanya kembali lagi pada mahasiswa itu sendiri, jika mereka mau mengaplikasikan semua materi yang diberikan, saya yakin, mereka mampu menjadi pengusaha handal nantinya," katanya.

Di tempat yang sama, salah satu pengajar Inkubator Bisnis BI, Hatta Siswa Mahyahya menambahkan, selama empat hari itu, para mahasiswa tersebut telah diberikan materi kewirausahaan, mulai dari motivasi wirausaha, dasar-dasar kewirausahaan, ide dan peluang usaha, manajemen usaha dan produksi, praktek pembuatan produk usaha, pengemasan dan label, pengantar pemasaran serta praktik pemasaran langsung.

"Pada hari terakhir kemarin, kita juga menugaskan mahasiswa ini untuk menjual langsung produk yang mereka buat di GOR Pangsuma, dimana mereka dilibatkan langsung dalam proses pemasaran. Hasilnya, semua produk yang dibawa mahasiswa ini, berhasil terjual," kata Hatta.

Hatta menambahkan, selama proses pelatihan, Inkubator Bisnis Bank Indonesia mencoba mengemasnya dengan menarik, dimana para peserta tidak hanya diajak untuk mempelajari teori dan praktik wirausaha, namun juga diajak bermain.

"Intinya, pelatihan kali ini sangat berbeda dari sebelumnya, karena kita akan mengemasnya untuk membuat peserta senang dengan pelatihan yang kita berikan," tuturnya.

Sementara itu, salah satu peserta pelatihan Kewirausahaan Inkubator Bisnis BI, Chairul Umam mengatakan, selama mengikuti pelatihan tersebut, dirinya mendapatkan banyak masukan terkait bagaimana memulai dan menjalankan usaha.

"Awalnya saya berpikir untuk memulai usaha itu sulit, tapi setelah mengikuti pelatihan ini, kami mendapatkan pengetahuan untuk memulai usaha dengan modal yang minim, dan bagaimana untuk mengelolanya," katanya.

Dia mengatakan, sudah merencanakan untuk menjalankan usaha yang sendiri untuk mengaplikasikan apa yang didapat selama pelatihan tersebut.

"Waktu empat hari pelatihan, tidak terasa, karena kami semua mengikutinya dengan gembira karena kegiatannya dikemas dengan baik. Malah kawan-kawan maunya kegiatan ini ditambah waktunya," kata dia.

(U.KR-RDO/N005)

Pewarta: Rendra Oxtora

Editor : Andilala


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2017