Sanggau (Antara Kalbar) - Bupati Sanggau Paolus Hadi, S IP, M Si menegaskan Pemkab Sanggau sangat mendukung suksesnya kegiatan masyarakat di bidang kerohanian atau keagamaan.
Langkah itu, guna untuk meningkatkan keimanan dan ketaqwaan para umat kepada sang penciptanya. Selain itu, guna mewujudkan Sanggau Berbudaya dan Beriman sesuai yang tertuang dalam Seven Brand Image yang merupakan program kerja Pemkab Sanggau.
"Saya selaku kepala daerah bersama para pemimpin agama yang ada di Kabupaten Sanggau selama ini terus mendorong keimanan dan ketaqwaan umat masyarakat Sanggau. Sehingga terciptanya kehidupan masyarakat yang baik, rukun, damai dan penuh persaudaraan," ungkap Hadi saat menghadiri tabligh akbar memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW 1439 Hijiriyah di Masjid Jami' Nurul Islam Kembayan, Minggu (3/12).
Ditambahkan, terlebih jika umat/masyarakat kehidupan beragamanya baik. Maka hal-hal yang negatif dapat dihindarkan, salah satu contohnya pergaulan bebas dan obat-obatan terlarang. "Jelas akan dapat dijauhkan oleh masyarakat begitu juga dengan hal-hal negatif lainnya," ujar Hadi.
Saat itu diresmikan pula bangunan PAUD oleh Bunda PAUD Kabupaten Sanggau Ny Arita Apolina Hadi S Pd, M Si yang juga sekaligus Ketua TP PKK Kabupaten Sanggau. "Selamat menggunakan bangunan PAUD tersebut, untuk membina dan mendidik anak-anak usia dini. Kemudian untuk bangunan masjid Jami Kembayan sebelumnya telah dibantu sebesar Rp200 juta oleh Pemkab Sanggau dan tahun depan dibantu lagi sebesar Rp500 juta. Selain itu, peran serta dan swadaya masyarakat/umat perlu dilakukan guna mendorong percepatan pembangunan mesjid tersebut," pinta Hadi.
Tabligh akbar ini, selain dihadiri Bupati Sanggau Paolus Hadi S Ip, M Si. Namun, juga mendatangkan Ustad Cecep Maulana. Kegiatan ini dihadiri ribuan umat Muslim dan pengurus BKMT se Kabupaten Sanggau.
Ketua panitia Amin, S Pd mengatakan kegiatan tersebut adalah agenda rutin tahunan BKMT se-Kabupaten Sanggau. Kegiatan ini bertujuan menjalin silaturahmi agar tercipta keharmonisan antarsesama.
"Terlaksana kegiatan ini adalah atas dukungan dan wujud kerjasama serta peran aktif pemerintah daerah, kecamatan, pemerintah desa, pengurus masjid, mushola, remaif, anggota BKMT serta seluruh lapisan masyarakat di Kecamatan kembayan," ungkap dia.
Kepala Kementerian Agama Kabupaten Sanggau Drs M Taufik mengungkapkan sesuai tema kegiatan tabligh akbar kali ini, secara garis besar adalah menitikberatkan tentang kerukunan umat beragama untuk negeri yang tercinta Indonesia dan secara khusus Kabupaten Sanggau.
Sementara, dalam tausiyahnya Ustadz Cecep Maulana berharap agar para umat dapat menebarkan kasih sayang, hidup penuh keberkahan juga ciptakan kerukunan dan kedamaian antarumat beragama, jagalah hati agar tetap bersih, amanah dan ciptakan Indonesia yang damai, Sanggau harmonis, rukun dan damai.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2017
Langkah itu, guna untuk meningkatkan keimanan dan ketaqwaan para umat kepada sang penciptanya. Selain itu, guna mewujudkan Sanggau Berbudaya dan Beriman sesuai yang tertuang dalam Seven Brand Image yang merupakan program kerja Pemkab Sanggau.
"Saya selaku kepala daerah bersama para pemimpin agama yang ada di Kabupaten Sanggau selama ini terus mendorong keimanan dan ketaqwaan umat masyarakat Sanggau. Sehingga terciptanya kehidupan masyarakat yang baik, rukun, damai dan penuh persaudaraan," ungkap Hadi saat menghadiri tabligh akbar memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW 1439 Hijiriyah di Masjid Jami' Nurul Islam Kembayan, Minggu (3/12).
Ditambahkan, terlebih jika umat/masyarakat kehidupan beragamanya baik. Maka hal-hal yang negatif dapat dihindarkan, salah satu contohnya pergaulan bebas dan obat-obatan terlarang. "Jelas akan dapat dijauhkan oleh masyarakat begitu juga dengan hal-hal negatif lainnya," ujar Hadi.
Saat itu diresmikan pula bangunan PAUD oleh Bunda PAUD Kabupaten Sanggau Ny Arita Apolina Hadi S Pd, M Si yang juga sekaligus Ketua TP PKK Kabupaten Sanggau. "Selamat menggunakan bangunan PAUD tersebut, untuk membina dan mendidik anak-anak usia dini. Kemudian untuk bangunan masjid Jami Kembayan sebelumnya telah dibantu sebesar Rp200 juta oleh Pemkab Sanggau dan tahun depan dibantu lagi sebesar Rp500 juta. Selain itu, peran serta dan swadaya masyarakat/umat perlu dilakukan guna mendorong percepatan pembangunan mesjid tersebut," pinta Hadi.
Tabligh akbar ini, selain dihadiri Bupati Sanggau Paolus Hadi S Ip, M Si. Namun, juga mendatangkan Ustad Cecep Maulana. Kegiatan ini dihadiri ribuan umat Muslim dan pengurus BKMT se Kabupaten Sanggau.
Ketua panitia Amin, S Pd mengatakan kegiatan tersebut adalah agenda rutin tahunan BKMT se-Kabupaten Sanggau. Kegiatan ini bertujuan menjalin silaturahmi agar tercipta keharmonisan antarsesama.
"Terlaksana kegiatan ini adalah atas dukungan dan wujud kerjasama serta peran aktif pemerintah daerah, kecamatan, pemerintah desa, pengurus masjid, mushola, remaif, anggota BKMT serta seluruh lapisan masyarakat di Kecamatan kembayan," ungkap dia.
Kepala Kementerian Agama Kabupaten Sanggau Drs M Taufik mengungkapkan sesuai tema kegiatan tabligh akbar kali ini, secara garis besar adalah menitikberatkan tentang kerukunan umat beragama untuk negeri yang tercinta Indonesia dan secara khusus Kabupaten Sanggau.
Sementara, dalam tausiyahnya Ustadz Cecep Maulana berharap agar para umat dapat menebarkan kasih sayang, hidup penuh keberkahan juga ciptakan kerukunan dan kedamaian antarumat beragama, jagalah hati agar tetap bersih, amanah dan ciptakan Indonesia yang damai, Sanggau harmonis, rukun dan damai.
Editor : Teguh Imam Wibowo
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2017