Pontianak (Antaranews Kalbar) - Menjelang Pilkada, Partai Demokrat Kalbar mengundang ratusan pengurus partai baik dari jenjang kecamatan hingga provinsi termasuk yang duduk di kursi legislatif untuk mempersiapkan diri.
"Saya berharap melalui Muscab ini Partai Demokrat Kalbar semakin solid dan matang dalam mempersiapkan diri khususnya dalam menghadapi Pilkada baik untuk provinsi dan beberapa kabupaten/kota di Kalbar," kata Ketua Pembina Organisasi Keanggotaan dan Kaderisasi DPP Partai Demokrat, Jenderal (Pur) Pramono Edhie Wibowo di Pontianak, Rabu.
Dalam kegiatan Muscab III DPC Partai Demokrat Kalbar Tahun 2018 itu, yang dibuka pada Selasa (23/1) malam selama dua hari, hadir pula calon kepala daerah yang diusung partai tersebut di Kalbar. Termasuk Karolin Margret Natasa yang berpasangan dengan Ketua DPD Partai Demokrat Kalbar Suryadman Gidot di Pilkada Provinsi Kalbar.
Pramono pada kesempatan itu menyampaikan pesan dari Ketua Umum Partai Demokrat, Susilo Bambang Yudhoyono terkait usaha pemenangan pasangan Karolin-Gidot bahwa dalam berkampanye haruslah santun dan lebih menjunjung persatuan dan kesatuan serta tidak boleh "hoax".
Sementara itu Suryadman Gidot menegaskan bahwa kegiatan tersebut salah satunya untuk memperkuat pengkaderan Partai Demokrat di Kalbar dan persiapan dalam memenangkan Pilkada.
"Ini kegiatan pengkaderan sekaligus juga sebagai usaha kami dalam pemenangan pemilihan gubernur, bupati dan wali kota. Terkait pesan yang disampaikan Ketum maka seluruh kader, anggota partai dan pengurus wajib melaksanakan," katanya.
Mengenai target di Pilgub Kalbar, ia selaku calon wakil gubernur berpasangan dengan Karolin sebagai gubernur menyatakan bahwa yakin 100 persen menang termasuk di daerah lain.
"Mesin politik kami sudah lama kami panaskan dan sangat siap untuk memenangkan pertarungan Pilkada ini," katanya.
Sedangkan Karolin Margret Natasa yang hadir dalam acara itu menyebut, dirinya berharap agar mesin politik Partai Demokrat segera panas dan dapat bersama-sama partainya sehingga siap untuk menghadapi Pilgub Kalbar 2018.
"Mesin politik PDI Perjuangan saat ini sedang fokus pada verifikasi parpol yang sedang di lakukan KPU. Dan terkait keikutsertaan saya di Pilgub ini, saya telah menyampaikan surat cuti ke PLT Gubernur Kalbar," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2018
"Saya berharap melalui Muscab ini Partai Demokrat Kalbar semakin solid dan matang dalam mempersiapkan diri khususnya dalam menghadapi Pilkada baik untuk provinsi dan beberapa kabupaten/kota di Kalbar," kata Ketua Pembina Organisasi Keanggotaan dan Kaderisasi DPP Partai Demokrat, Jenderal (Pur) Pramono Edhie Wibowo di Pontianak, Rabu.
Dalam kegiatan Muscab III DPC Partai Demokrat Kalbar Tahun 2018 itu, yang dibuka pada Selasa (23/1) malam selama dua hari, hadir pula calon kepala daerah yang diusung partai tersebut di Kalbar. Termasuk Karolin Margret Natasa yang berpasangan dengan Ketua DPD Partai Demokrat Kalbar Suryadman Gidot di Pilkada Provinsi Kalbar.
Pramono pada kesempatan itu menyampaikan pesan dari Ketua Umum Partai Demokrat, Susilo Bambang Yudhoyono terkait usaha pemenangan pasangan Karolin-Gidot bahwa dalam berkampanye haruslah santun dan lebih menjunjung persatuan dan kesatuan serta tidak boleh "hoax".
Sementara itu Suryadman Gidot menegaskan bahwa kegiatan tersebut salah satunya untuk memperkuat pengkaderan Partai Demokrat di Kalbar dan persiapan dalam memenangkan Pilkada.
"Ini kegiatan pengkaderan sekaligus juga sebagai usaha kami dalam pemenangan pemilihan gubernur, bupati dan wali kota. Terkait pesan yang disampaikan Ketum maka seluruh kader, anggota partai dan pengurus wajib melaksanakan," katanya.
Mengenai target di Pilgub Kalbar, ia selaku calon wakil gubernur berpasangan dengan Karolin sebagai gubernur menyatakan bahwa yakin 100 persen menang termasuk di daerah lain.
"Mesin politik kami sudah lama kami panaskan dan sangat siap untuk memenangkan pertarungan Pilkada ini," katanya.
Sedangkan Karolin Margret Natasa yang hadir dalam acara itu menyebut, dirinya berharap agar mesin politik Partai Demokrat segera panas dan dapat bersama-sama partainya sehingga siap untuk menghadapi Pilgub Kalbar 2018.
"Mesin politik PDI Perjuangan saat ini sedang fokus pada verifikasi parpol yang sedang di lakukan KPU. Dan terkait keikutsertaan saya di Pilgub ini, saya telah menyampaikan surat cuti ke PLT Gubernur Kalbar," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2018