Pontianak (Antaranews Kalbar) - Pemerintah Kabupaten Kubu Raya mengharapkan aparat sipil negara peserta pendidikan dan latihan dapat mengikuti kegiatan prajabatan atau pelatihan dasar secara sungguh-sungguh agar menjadi profesional dalam mewujudkan pelayanan publik.

"Diklat Prajabatan bagi CPNS merupakan bagian dari proses kegiatan pembinaan kepegawaian. Dalam rangka menyiapkan calon-calon PNS yang memiliki jati diri, berdedikasi, loyalitas dan berintegritas tinggi, sehingga diharapkan dapat menjadi aparatur sipil negara yang profesional serta mampu menghadapi tantangan global yang semakin berat dalam mewujudkan pelayanan publik," kata Wakil Bupati Kubu Raya, Hermanus di Sungai Raya, Rabu.

Hermanus menjelaskan peserta prajabatan merupakan CPNS formasi tahun 2017 yang terdiri dari formasi seleksi CPNS tahun 2010 dan formasi seleksi ulang CPNS tahun 2012. Pelaksanaan Diklat prajabatan CPNS yang dilaksanakan akan menggunakan pola baru.

"Untuk pola yang diterapkan saat ini, 33 hari dalam kelas, 3 bulan di dinas penempatan masing-masing CPNS dan kembali 3 hari dalam kelas untuk menyusun laporan," tuturnya.

Terkait hal itu, kegiatan prajabatan CPNS formasi tahun 2017 dibagi sebanyak 5 angkatan dimana diklatnya dilakukan pada tahun ini. Dan terdapat 4 angkatan yang akan diikutsertakan dalam tahun anggaran 2019 mendatang.

Untuk angkatan pertama diikuti oleh 80 peserta yang penunjukannya memperhatikan serta mempertimbangkan lokasi atau tempat tugas.

"Antara lain diutamakan CPNS yang bertugas di wilayah Kecamatan Batu Ampar, Kubu, Terentang, Teluk Pakedai dan desa terpencil lainnya di Kecamatan Sungai Kakap. Hal itu sebagai bentuk penghargaan dan perhatian dari Pemerintah Kabupaten Kubu Raya," kata Hermanus.

Hermanus juga mengajak semua peserta untuk merapatkan barisan, satukan tekad dan semangat.

"Saya minta agar ASN kita bisa bekerja keras, berinovasi serta bertanggung jawab dalam bekerja untuk mewujudkan Kabupaten Kubu Raya yang maju, harmonis dan berbudaya serta memiliki daya saing," kata Hermanus.

 

Pewarta: Rendra Oxtora

Editor : Nurul Hayat


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2018