Singkawang (Antaranews Kalbar) - Para petugas UPT Kebersihan Dinas Lingkungan Hidup Kota Singkawang, Kalbar terlihat sibuk membersihkan sampah-sampah yang berserakan di ruas jalan usai pelaksanaan Festival Cap Go Meh yang berlangsung pada Jumat.

Kepala UPT Kebersihan Dinas Lingkungan Hidup Kota Singkawang, H Rustam Effendy mengatakan, sedikitnya 80 petugas kebersihan yang diturunkan pada pelaksanaan Festival Cap Go Meh.

Petugas kebersihan yang sudah dikenal dengan sebutan pasukan kuning tampak bersemangat meskipun cuaca siang itu cukup panas dalam membersihkan Kota Singkawang dari sampah-sampah sisa pawai atraksi tatung.

"Petugas pasukan kuning sejak pagi sudah turun membersihkan sampah sampai dengan pelaksanaan pawai tatung selesai," katanya.

Baca juga: Pasukan Kuning bersihkan sampah pawai lampion

Rustam mengatakan, bahwa ada peningkatan volume sampah selama perayaan Imlek dan Cap Go Meh. "Jika hari normal ada sekitar 190 kubik sampah yang diangkut dari Kota Singkawang. Namun selama pelaksanaan Imlek mengalami peningkatan sebanyak 240 kubik apalagi pada Festival Cap Go Meh, luar biasa meningkat," ujarnya.

Pihaknya akan selalu berupaya untuk menjadikan Kota Singkawang agar bersih dari sampah. "Sedapat mungkin selesai kegiatan, kota harus kembali bersih dari sampah," ungkapnya.

Meski demikian, dia juga mengimbau kepada masyarakat untuk lebih sadar dalam membuang sampah.

"Saya mengimbau kepada masyarakat Kota Singkawang untuk membuang sampah pada tempatnya dan sesuai dengan waktu yang ditentukan, yaitu mulai pukul 18.00 hingga pukul 06.00 WIB," katatanya.

 

Pewarta: Rudi

Editor : Andilala


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2018