Pontianak (Antaranews Kalbar) - Cagub dan Cawagub Kalimantan Barat nomor urut tiga Sutarmidji - Ria Norsan mengajak masyarakat peduli dengan Pilkada serentak yakni dengan menggunakan hak pilihnya pada pesta demokrasi tersebut.
"Kampanye dialogis yang kami lakukan, selain untuk mengenalkan diri kepada masyarakat, juga untuk mensosialisasikan Pilkada 27 Juni mendatang," kata Sutarmidji di Pontianak, Senin.
Ia berharap dengan kampanye dialogis yang pihaknya gelar tersebut, maka masyarakat teredukasi dan bisa menggunakan hak pilihnya, karena di beberapa daerah walaupun jumlah DPT-nya besar tapi tingkat partisipasinya masih kecil.
"Alhamdulillah kampanye dialogis yang kami lakukan di beberapa daerah pelosok, seperti di Kabupaten Kayong Utara dan Kabupaten Ketapang selama delapan hari kemarin mendapatkan sambutan positif dari masyarakat," ungkapnya.
Sutarmidji menambahkan, visi misi serta programnya adalah akan percepatan pembangunan di segala bidang di Kalbar, seperti pembangunan infrastruktur jalan, pendidikan dan kesehatan.
Dalam kesempatan itu, dia menambahkan, dalam melakukan kampanye dialogis pihaknya selalu menyerap aspirasi masyarakat, sehingga mengetahui apa yang sebenarnya masyarakat inginkan.
"Selain itu, dengan bertemu dan berdialog langsung maka merasa ada kedekatan dengan masyarakat. Di samping itu untuk mengetahui kebutuhan mereka dan kondisi jalan di daerah pelosok, sehingga jika kami terpilih, aspirasi dan kebutuhan masyarakat akan kami wujudkan," katanya.
Hal senada juga diakui oleh Ria Norsan yang mengatakan masyarakat Kalbar belum sepenuhnya peduli dengan Pilkada. Padahal menurutnya partisipasi masyarakat di Pilkada akan menentukan masa depan Kalbar untuk lima tahun ke depannya.
"Ini yang kami terus edukasi, jangan sampai masyarakat golput dan tidak peduli dengan hak suaranya," katanya.
Karenanya, menurutnya, pihaknya selalu mensosialisasikan dan mengajak masyarakat Kalbar untuk peduli terhadap Pilkada. "Bahkan sampai cara menyoblos pun kami peragakan," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2018
"Kampanye dialogis yang kami lakukan, selain untuk mengenalkan diri kepada masyarakat, juga untuk mensosialisasikan Pilkada 27 Juni mendatang," kata Sutarmidji di Pontianak, Senin.
Ia berharap dengan kampanye dialogis yang pihaknya gelar tersebut, maka masyarakat teredukasi dan bisa menggunakan hak pilihnya, karena di beberapa daerah walaupun jumlah DPT-nya besar tapi tingkat partisipasinya masih kecil.
"Alhamdulillah kampanye dialogis yang kami lakukan di beberapa daerah pelosok, seperti di Kabupaten Kayong Utara dan Kabupaten Ketapang selama delapan hari kemarin mendapatkan sambutan positif dari masyarakat," ungkapnya.
Sutarmidji menambahkan, visi misi serta programnya adalah akan percepatan pembangunan di segala bidang di Kalbar, seperti pembangunan infrastruktur jalan, pendidikan dan kesehatan.
Baca juga:
Penjabat Gubernur ajak masyarakat peduli pilkada
Forum Peduli Ibu Pertiwi Ajak Pilkada Damai di Bengkayang
Sutarmidji-Norsan akan tingkatkan kesejahteraan petani
Penjabat Gubernur ajak masyarakat peduli pilkada
Forum Peduli Ibu Pertiwi Ajak Pilkada Damai di Bengkayang
Sutarmidji-Norsan akan tingkatkan kesejahteraan petani
Dalam kesempatan itu, dia menambahkan, dalam melakukan kampanye dialogis pihaknya selalu menyerap aspirasi masyarakat, sehingga mengetahui apa yang sebenarnya masyarakat inginkan.
"Selain itu, dengan bertemu dan berdialog langsung maka merasa ada kedekatan dengan masyarakat. Di samping itu untuk mengetahui kebutuhan mereka dan kondisi jalan di daerah pelosok, sehingga jika kami terpilih, aspirasi dan kebutuhan masyarakat akan kami wujudkan," katanya.
Hal senada juga diakui oleh Ria Norsan yang mengatakan masyarakat Kalbar belum sepenuhnya peduli dengan Pilkada. Padahal menurutnya partisipasi masyarakat di Pilkada akan menentukan masa depan Kalbar untuk lima tahun ke depannya.
"Ini yang kami terus edukasi, jangan sampai masyarakat golput dan tidak peduli dengan hak suaranya," katanya.
Karenanya, menurutnya, pihaknya selalu mensosialisasikan dan mengajak masyarakat Kalbar untuk peduli terhadap Pilkada. "Bahkan sampai cara menyoblos pun kami peragakan," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2018