Sanggau (Antaranews Kalbar) - Pejabat sementara (Pjs) Bupati Sanggau Drs Moses Tabah, M Si menegaskan pencapaian sasaran pada setiap bidang pembangunan, tentu tidak terlepas dari dukungan seluruh stakeholder yang ada termasuk pula dukungan dari DPRD Kabupaten Sanggau secara kelembagaan.
"Untuk itu, gambaran secara umum kemajuan kinerja yang telah dicapai selama tahun anggaran 2017 merupakan kerjasama semua elemen yang ada di Kabupaten Sanggau," ungkap Moses memberikan sambutan pengantar LKPJ Bupati Sanggau Tahun 2017, Jumat (21/4).
Moses memaparkan, adapun realisasi pendapatan Pemkab Sanggau pada tahun anggaran 2017 mencapai Rp1.462.093.766.159,72 (92,74 persen) dari target pendapatan dalam APBD setelah perubahan sebesar Rp1.576.477.454.803,48 atau dibawah anggaran sebesar Rp114.383.688.643,76.
Kemudian, untuk realisasi belanja Pemkab Sanggau pada tahun anggaran 2017 mencapai Rp1.474.572.992.320,06 (88,95 persen) dari target anggaran dalam APBD setelah perubahan sebesar Rp1.657.775.070.236,67 atau dibawah anggaran sebesar Rp183.202.077.916,61.
"Tujuan dan sasaran yang ingin dicapai dalam pelaksanaan pembangunan, tentunya berdasarkan visi misi daerah yang tertuang dalam rencana pembangunan jangka menengah daerah (RPJMD) kabupaten sanggau tahun 2014-2019 adalah Sanggau Maju Dan Terdepan," jelas dia.
Lebih jauh kata Moses, visi tersebut kemudian dijabarkan ke dalam delapan misi Pemkab Sanggau yang harus dijadikan acuan oleh seluruh SKPD sebagai pelaksana teknis dalam penyelenggaraan pemerintahan.
Adapun kedelapan misi tersebut yakni pertama, meningkatkan kualitas hidup masyarakat melalui peningkatan aksesibilitas dan kualitas pelayanan pendidikan, kesehatan dan sosial.
Kedua, meningkatkan ekonomi masyarakat yang berbasis pada pertanian, kehutanan, perkebunan, pertambangan, pariwisata, perdagangan dan industri yang berdaya saing dan berwawasan lingkungan dengan dukungan oleh ketersediaan sarana dan prasarana yang memadai.
Ketiga, meningkatkan tata kelola pemerintahan daerah yang profesional, transparan, akuntabel dan demokratis serta berorientasi pada pelayanan publik.
Keempat, meningkatkan ketentraman dan ketertiban melalui kepastian, perlindungan dan penegakan supremasi hukum.
Kelima, mewujudkan pengelolaan sumber daya alam yang bertumpu pada kearifan lokal dan kelestarian lingkungan dengan tetap memperhatikan keselarasan dengan pembangunan nasional
Keenam, meningkatkan tata kehidupan sosial masyarakat yang harmonis, religius, berbudaya, demokratis dan menjunjung tinggi nilai-nilai kearifan lokal.
Ketujuh, meningkatkan percepatan pembangunan wilayah perbatasan yang bersinergi dengan pemerintah provinsi dan pemerintah pusat.
Kedelapan, meningkatkan penataan infrastruktur ibu kota kabupaten, infrastruktur ibu kota kecamatan dan percepatan pembangunan wilayah pedesaan dengan bertumpu pada pemenuhan kebutuhan dasar masyarakat.
"Selanjutnya dari kedelapan misi diatas diimplementasikan dan dijabarkan kedalam tujuan dan sasaran strategis yang tertuang dalam RPJMD yang berjangka waktu 5 tahun. Kemudian akan dijabarkan dalam rencana kerja pemerintah daerah (RKPD) setiap tahun anggaran," ujarnya.
Sasaran strategis ini merupakan integral dalam proses perencanaan serta pengendalian dan pemantauan pencapaian kinerja yang secara teknis dilaksanakan oleh seluruh SKPD sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya masing-masing.
Usai sambutan pengantar LKPJ ini, selanjutnya Pjs Bupati Sanggau ini menyerahkan draft LKPJ kepada Ketua DPRD Kabupaten Sanggau guna untuk dibahas.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2018