Putussibau (Antaranews Kalbar) - Kapolres Kapuas Hulu, AKBP Imam Riyadi menyampaikan beberapa poin imbauan saat melakukan Safari Ramadhan, salah satunya masih seputaran waspada dan cegah terorisme dan radikalisme.
"Jika ada seseorang yang mencurigakan segera laporkan kepada petugas, itu salah satu langkah awal untuk mencegah aksi teroris," kata Imam saat Safari Ramadhan di Masjid Nurul Iman, Jumat malam.
Dikatakan Imam, peranan masyarakat hingga ketingkat RT/RW sangat penting, baik itu dalam mencegah paham radikalisme, teroris mau pun intoleransi.
Ia meminta masyarakat di wilayah Kapuas Hulu untuk tidak terlena dengan situasi Kapuas Hulu yang aman dan kondusif.
" Jika semua masyarakat dapat saling menjaga saya yakin rasa kekeluargaan serta keharmonisan dan kerukunan akan selalu tercipta," jelas Imam.
Yang tidak kalah penting lagi, kata Imam, masyarakat harus berhati - hati dalam menerima informasi atau berita yang belum jelas kebenaranya.
Menurut dia perkembangan teknologi sangat rentan apabila tidak dimanfaatkan dengan baik, apalagi informasi yang sifatnya memprovokasi.
Dirinya berharap aksi teroris yang terjadi di pulau Jawa dan Sumatera tidak pernah terjadi di Kapuas Hulu, hal tersebut perlu kewaspadaan dan komitmen bersama untuk tetap menjaga daerah kita masing - masing.
" Dalam keadaan apa pun, kita harus tetap waspada, selalu jaga Kamtibmas agar tercipta keamanan dan kenyamanan apalagi selama bulan Ramadhan," kata Imam.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2018
"Jika ada seseorang yang mencurigakan segera laporkan kepada petugas, itu salah satu langkah awal untuk mencegah aksi teroris," kata Imam saat Safari Ramadhan di Masjid Nurul Iman, Jumat malam.
Dikatakan Imam, peranan masyarakat hingga ketingkat RT/RW sangat penting, baik itu dalam mencegah paham radikalisme, teroris mau pun intoleransi.
Ia meminta masyarakat di wilayah Kapuas Hulu untuk tidak terlena dengan situasi Kapuas Hulu yang aman dan kondusif.
" Jika semua masyarakat dapat saling menjaga saya yakin rasa kekeluargaan serta keharmonisan dan kerukunan akan selalu tercipta," jelas Imam.
Yang tidak kalah penting lagi, kata Imam, masyarakat harus berhati - hati dalam menerima informasi atau berita yang belum jelas kebenaranya.
Menurut dia perkembangan teknologi sangat rentan apabila tidak dimanfaatkan dengan baik, apalagi informasi yang sifatnya memprovokasi.
Dirinya berharap aksi teroris yang terjadi di pulau Jawa dan Sumatera tidak pernah terjadi di Kapuas Hulu, hal tersebut perlu kewaspadaan dan komitmen bersama untuk tetap menjaga daerah kita masing - masing.
" Dalam keadaan apa pun, kita harus tetap waspada, selalu jaga Kamtibmas agar tercipta keamanan dan kenyamanan apalagi selama bulan Ramadhan," kata Imam.
Editor : Admin Antarakalbar
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2018