Pontianak  (Antaranews Kalbar) - Harga pangan atau berbagai kebutuhan pokok di Kota Pontianak sepekan bulan Ramadhan masih relatif stabil.

"Dari pantauan kami, berbagai harga kebutuhan pokok masih sesuai harga eceran tertinggi," kata Kepala Dinas Koperasi, Usaha Mikro dan Perdagangan Kota Pontianak, Haryadi Tri Wibowo di Pontianak, Rabu.

Ia menjelaskan, berdasarkan info pangan diaplikasi Gencil, hari ini, harga gula pasir masih stabil diangka Rp12.200 per kilogram, sementara kenaikan terjadi pada daging ayam ras Rp34.200 per kilogram atau naik Rp200 dari harga dua hari sebelumnya.

Kenaikan sama juga terjadi pada telur ayam ras ukuran kecil yang menjadi Rp1.410 per butir, dari sebelumnya pada Jumat (18/5) harganya tercatat Rp1.330 per butir, katanya.

Info pangan yang ada dalam aplikasi Gencil merupakan pantauan harga yang jadi standar harga di pasar-pasar tradisional di Pontianak. Harga yang tertera dalam aplikasi, juga terpasang di papan informasi pangan yang ada di sembilan pasar tradisional di Pontianak.

"Sehingga masyarakat atau pembeli bisa langsung melihat harga berbagai kebutuhan pokok yang dijual di pasar-pasar tradisional, sehingga para pedagang tidak bisa sembarang menaikkan harga kebutuhan pokok tersebut," ujarnya.

Dalam kesempatan itu, Haryadi memastikan untuk stok pangan masih aman sampai enam bulan ke depannya. Apalagi saat ini pihaknya memiliki neraca stok yang datanya didapat langsung dari gudang distributor.

"Untuk menjaga ketersediaan dan mengendalikan harga, saat ini kami bisa memantau stok-stok kebutuhan pokok terhadap 30 lebih distributor pangan yang ada di Pontianak, dan mereka tiap minggu wajib menyampaikan ketersediaan barang yang ada di gudangnya," katanya.

Pelaporan tersebut dilakukan lewat aplikasi WhatsApp atau surat elektronik. "Jika mereka bandel, maka izin usahanya bisa dicabut," katanya.

 

Pewarta: Andilala

Editor : Andilala


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2018