Pontianak (Antaranews Kalbar) - Forum Lalu Lintas dan Angkutan Jalan bersama Badan Narkotika Nasional Kota Singkawang mengecek kelaikan kendaraan di dua terminal, yakni Pasiran dan Bengkayang.
Kepala Dinas Perhubungan Singkawang, Sumastro mengatakan, pengecekan yang dilakukan secara nasional ini adalah sebagai implementasi surat Ditjen Perhubungan Darat.
"Kita berharap dengan `ramp check` ini manfaatnya bisa menjadi bagian dari deteksi dini kalau ada angkutan-angkutan umum yang pada saat membawa penumpang sewaktu lebaran itu tidak laik jalan maupun yang lainnya yang kiranya dapat membahayakan keselamatan penumpang," katanya di Singkawang, Kalimantan Barat, Minggu.
Baca juga: 20 pelanggan Kalbar mudik gratis Telkomselpoin 2018
Dia berharap dengan sudah dilaksanakannya kegiatan itu, pihaknya bisa memastikan keselamatan penumpang bisa terjamin sampai tujuan.?
Sumastro menambahkan, pihaknya juga sudah melakukan pemeriksaan kendaraan di jalan pada Sabtu (9/6).
"Sasaran pertamanya di Pasir Panjang sebagai antisipasi kendaraan dari Pontianak-Sambas, kemudian lusa dilanjutkan di Sanggau Kulor sebagai antisipasi kendaraan dari Bengkayang," ungkapnya.
Mengingat ini lintas kabupaten/kota, jika ditemukan izin trayeknya mati maka akan pihaknya rekap nomor kendaraan tersebut untuk dikirim ke Dinas Perhubungan Provinsi.
Baca juga: Polresta Pontianak periksa kesiapan sarana angkutan mudik
"Karena izin trayek lintas kabupaten/kota merupakan kewenangan provinsi," katanya.
Jika izin trayek angkutan habis maka pengemudi yang bersangkutan tidak memenuhi syarat yang ditentukan. Karena pada administrasinya sudah terdapat kelemahan, kemudian kewajiban asuransi juga jadi merepotkan.
"Jadi ini syarat administrasi yang harus dilengkapi angkutan umum, tidak boleh diabaikan," katanya.
Kasat Lantas Polres Singkawang, AKP Dwi Dyo Priyantoro mengatakan, pihaknya melakukan pengecekan terhadap kondisi kendaraan umum.
Baca juga: Jasa Raharja pasang imbauan di daerah rawan sepanjang mudik LebaranBaca juga: Layanan kesehatan juga tersedia di pos terpadu PLBN Aruk
"Apabila ditemukan SIM dan STNK mati, disarankan untuk segera memperpanjang atau memperbaharuinya," katanya.
Sementara untuk Pos Pengamanan yang disiapkan, katanya, ada sebanyak 7 pos, yang terdiri dari 6 Pos Pengamanan (Pospam) dan satu Pos Pelayanan (Posyan).
"Posyan ini terletak di Pasir Panjang ditambah satu lagi letaknya di Mall Singkawang," ujarnya.
Kepada pengguna arus mudik jalur Pantura, diimbau mobil penumpang ataupun pribadi untuk tidak melebihi kapasitas dalam memuat penumpang, perhatikan rambu. Apabila sudah lelah atau mengantuk sebaiknya beristirahat dulu barulah melanjutkan perjalanan.
Kepala Seksi Pencegahan dan Pemberdayaan Masyarakat (P2PM) Badan Narkotika Nasional (BNN) Kota Singkawang, Herwandi Deka mengatakan, dalam kegiatan ini pihaknya hanya sebagai faktor pendukung saja.
"Baik dalam kegiatan Ramp Check maupun inspeksi pengamanan hari raya terhadap pemudik tahun 2018," katanya.
? Bahkan dalam kegiatan razia nanti, pihaknya akan melaksanakan tes urine kepada sopir maupun penumpang secara random.?
"Apapun hasilnya nanti bertujuan untuk memberikan pelayanan yang prima demi keselamatan terhadap pemudik," ujarnya.?
(T.KR-RDO/B/S023/C/S023) 10-06-2018 09:43:34
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2018
Kepala Dinas Perhubungan Singkawang, Sumastro mengatakan, pengecekan yang dilakukan secara nasional ini adalah sebagai implementasi surat Ditjen Perhubungan Darat.
"Kita berharap dengan `ramp check` ini manfaatnya bisa menjadi bagian dari deteksi dini kalau ada angkutan-angkutan umum yang pada saat membawa penumpang sewaktu lebaran itu tidak laik jalan maupun yang lainnya yang kiranya dapat membahayakan keselamatan penumpang," katanya di Singkawang, Kalimantan Barat, Minggu.
Baca juga: 20 pelanggan Kalbar mudik gratis Telkomselpoin 2018
Dia berharap dengan sudah dilaksanakannya kegiatan itu, pihaknya bisa memastikan keselamatan penumpang bisa terjamin sampai tujuan.?
Sumastro menambahkan, pihaknya juga sudah melakukan pemeriksaan kendaraan di jalan pada Sabtu (9/6).
"Sasaran pertamanya di Pasir Panjang sebagai antisipasi kendaraan dari Pontianak-Sambas, kemudian lusa dilanjutkan di Sanggau Kulor sebagai antisipasi kendaraan dari Bengkayang," ungkapnya.
Mengingat ini lintas kabupaten/kota, jika ditemukan izin trayeknya mati maka akan pihaknya rekap nomor kendaraan tersebut untuk dikirim ke Dinas Perhubungan Provinsi.
Baca juga: Polresta Pontianak periksa kesiapan sarana angkutan mudik
"Karena izin trayek lintas kabupaten/kota merupakan kewenangan provinsi," katanya.
Jika izin trayek angkutan habis maka pengemudi yang bersangkutan tidak memenuhi syarat yang ditentukan. Karena pada administrasinya sudah terdapat kelemahan, kemudian kewajiban asuransi juga jadi merepotkan.
"Jadi ini syarat administrasi yang harus dilengkapi angkutan umum, tidak boleh diabaikan," katanya.
Kasat Lantas Polres Singkawang, AKP Dwi Dyo Priyantoro mengatakan, pihaknya melakukan pengecekan terhadap kondisi kendaraan umum.
Baca juga: Jasa Raharja pasang imbauan di daerah rawan sepanjang mudik LebaranBaca juga: Layanan kesehatan juga tersedia di pos terpadu PLBN Aruk
"Apabila ditemukan SIM dan STNK mati, disarankan untuk segera memperpanjang atau memperbaharuinya," katanya.
Sementara untuk Pos Pengamanan yang disiapkan, katanya, ada sebanyak 7 pos, yang terdiri dari 6 Pos Pengamanan (Pospam) dan satu Pos Pelayanan (Posyan).
"Posyan ini terletak di Pasir Panjang ditambah satu lagi letaknya di Mall Singkawang," ujarnya.
Kepada pengguna arus mudik jalur Pantura, diimbau mobil penumpang ataupun pribadi untuk tidak melebihi kapasitas dalam memuat penumpang, perhatikan rambu. Apabila sudah lelah atau mengantuk sebaiknya beristirahat dulu barulah melanjutkan perjalanan.
Kepala Seksi Pencegahan dan Pemberdayaan Masyarakat (P2PM) Badan Narkotika Nasional (BNN) Kota Singkawang, Herwandi Deka mengatakan, dalam kegiatan ini pihaknya hanya sebagai faktor pendukung saja.
"Baik dalam kegiatan Ramp Check maupun inspeksi pengamanan hari raya terhadap pemudik tahun 2018," katanya.
? Bahkan dalam kegiatan razia nanti, pihaknya akan melaksanakan tes urine kepada sopir maupun penumpang secara random.?
"Apapun hasilnya nanti bertujuan untuk memberikan pelayanan yang prima demi keselamatan terhadap pemudik," ujarnya.?
(T.KR-RDO/B/S023/C/S023) 10-06-2018 09:43:34
Editor : Admin Antarakalbar
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2018