Putussibau (Antaranews Kalbar) - Edi Hartono, Direktur Utama PT Perintis, perusahaan angkutan darat di Kapuas Hulu mengakui terjadi penurunan jumlah penumpang seiring meningkatnya frekuensi penerbangan di wilayah itu.

"Kebanyakan penumpang lebih memilih naik pesawat Putussibau - Pontianak atau sebaliknya Pontianak - Putussibau, apalagi menjelang Idul Fitri ini penerbangan menjadi empat kali dalam sehari," jelas Edi kepada Antara di Putussibau, Kapuas Hulu, Kalimantan Barat, Selasa.

 Dijelaskan Edi, meski jumlah penumpang menurun, namun jumlah barang yang dikirim pemudik melalui bis semakin meningkat.

Ia mengatakan saat ini PT Perintis memiliki 18 unit angkutan umum dengan rute Putussibau - Pontianak, Sintang - Putussibau dan Putussibau - Badau (perbatasan Indonesia - Malaysia).

"Untuk rute Putussibau - Pontianak hanya beroperasi sampai 13 Juni, Putussibau - Sintang dan Putussibau - Badau sampai 14 Juni, akan beroperasi kembali pada 17 Juni 2018," ucap Edi.

Terkait kelayakan angkutan dan sopir, kata Edi, Dinas Perhubungan Provinsi dan kabupaten sudah melakukan uji kelayakan.

"Semua unit bis kita termasuk sopir sudah layak, karena sudah di cek langsung oleh dinas perhubungan," kata Edi.

Meskipun demikian Edi tetap meminta para sopir untuk mengutamakan keselamatan penumpang dalam perjalanan apalagi ini menjelang Idul Fitri arus kendaraan lalu lintas cukup padat.

Pewarta: Teofilusianto Timotius

Editor : Admin Antarakalbar


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2018