Pontianak (Antaranews Kalbar) - Cagub Kalbar nomor urut dua Karolin Margaret Natasya mengajak masyarakat, simpatisan dan relawan menghormati semua tahapan Pilkada Kalbar 2018.
"Kita masih menunggu seluruh proses ini, kita hormati prosesnya. Kita juga mengimbau masyarakat agar tidak terprovokasi," kata Karolin saat menghadiri kegiatan silaturahmi Forkopimda dan masyarakat dalam menyikapi Pilkada 2018 di Pendopo Gubernur, Rabu.
Bupati perempuan pertama di Kabupaten Landak ini menyatakan dirinya menyambut baik apa yang dilakukan oleh Forkopimda Kalbar untuk menjalin silaturahmi yang mengingatkan seluruh masyarakat kita agar bersatu dengan suasana kekeluargaan.
Baca juga: Kapolda Kalbar apresiasi komitmen paslon jaga kondusif
Dia menyatakan, saat ini banyak pihak yang ingin memancing di air keruh dengan memperkeruh suasana pilkada di Kalbar.
Ia mencontohkan, beberapa konten yang berisi ujaran kebencian, provokasi dan sebagainya marak beredar di dunia maya dan tentu membuat resah masyarakat.
"Bisa kita lihat sendiri, di dunia maya di seolah-olah berusaha dibuat bahwa di Kalbar itu situasinya tidak kondusif. Padahal semua itu tidak benar, kondisi Kalbar sepanjang waktu situasinya aman dan sangat kondusif," tuturnya.
Baca juga: Kapolda Kalbar: secara umum Kalbar kondusif
Menurutnya, informasi bahwa Kalbar kondusif harus disampaikan kepada seluruh masyarakat, agar tidak menimbulkan keresahan dan kegelisahan.
"Untuk itu, kita terus mengimbau kepada masyarakat agar tidak mudah terpancing dengan kabar provokatif yang jelas bisa membuat kondusivitas Kalbar menjadi terganggu. Kita tunggu saja tahapan pilkada ini selesai dan harus menerima apa pun hasilnya," kata Karolin.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2018
"Kita masih menunggu seluruh proses ini, kita hormati prosesnya. Kita juga mengimbau masyarakat agar tidak terprovokasi," kata Karolin saat menghadiri kegiatan silaturahmi Forkopimda dan masyarakat dalam menyikapi Pilkada 2018 di Pendopo Gubernur, Rabu.
Bupati perempuan pertama di Kabupaten Landak ini menyatakan dirinya menyambut baik apa yang dilakukan oleh Forkopimda Kalbar untuk menjalin silaturahmi yang mengingatkan seluruh masyarakat kita agar bersatu dengan suasana kekeluargaan.
Baca juga: Kapolda Kalbar apresiasi komitmen paslon jaga kondusif
Dia menyatakan, saat ini banyak pihak yang ingin memancing di air keruh dengan memperkeruh suasana pilkada di Kalbar.
Ia mencontohkan, beberapa konten yang berisi ujaran kebencian, provokasi dan sebagainya marak beredar di dunia maya dan tentu membuat resah masyarakat.
"Bisa kita lihat sendiri, di dunia maya di seolah-olah berusaha dibuat bahwa di Kalbar itu situasinya tidak kondusif. Padahal semua itu tidak benar, kondisi Kalbar sepanjang waktu situasinya aman dan sangat kondusif," tuturnya.
Baca juga: Kapolda Kalbar: secara umum Kalbar kondusif
Menurutnya, informasi bahwa Kalbar kondusif harus disampaikan kepada seluruh masyarakat, agar tidak menimbulkan keresahan dan kegelisahan.
"Untuk itu, kita terus mengimbau kepada masyarakat agar tidak mudah terpancing dengan kabar provokatif yang jelas bisa membuat kondusivitas Kalbar menjadi terganggu. Kita tunggu saja tahapan pilkada ini selesai dan harus menerima apa pun hasilnya," kata Karolin.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2018