Putussibau (Antaranews Kalbar) - Danyon Satgas Pengamanan Perbatasan 320/BP, Letkol Inf Imam Wicaksana, mengatakan prajurit TNI yang bertugas di perbatasan siap menjaga kedaulatan NKRI dan membantu masyarakat.
"Kami senantiasa siaga menjaga kedaulatan NKRI di perbatasan bahkan selalu siap membantu masyarakat," kata Imam ketika upacara peringatan Hut TNI ke - 73 di perbatasan Indonesia - Malaysia, Kecamatan Badau, Kapuas Hulu, Kalimantan Barat, Jumat.
Disampaikan Imam, sesuai amanat Panglima TNI, bahwa prajurit TNI bertekad akan membantu masyarakat secara paripurna dalam penanganan dan pemulihan dampak bencana alam yang terjadi di Palu. ? ? Hal tersebut juga tidak terlepas dengan kehidupan sosial masyarakat perbatasan, di mana kehadiran TNI tidak semata - mata menjaga kedaulatan NKRI di perbatasan, melainkan TNI juga membantu masyarakat.
"TNI memiliki tugas selain perang yaitu pembinaan kepada masyarakat dan selama ini kami selalu bersama - sama masyarakat dalam setiap kegiatan berbagai bidang, baik sosial mau pun bidang pendidikan dan kesehatan," kata Imam.
Dia mengemukakan, pada momentum HUT TNI pada 2018 juga Panglima TNI menekankan kepada seluruh prajurit bahwa peningkatan kesejahteraan, perlengkapan dan alutsista adalah untuk meningkatkan profesionalisme TNI yang semata - mata ditunjukan untuk membantu rakyat dan menjaga kedaulatan negara dari segala ancaman, baik dari luar mau pun dari dalam.
"Kami yakin rakyat akan tetap bersama - sama TNI demi keutuhan NKRI, apalagi di daerah perbatasan," ujar Imam.
Upacara Hut TNI ke - 73 daerah perbatasan Indonesia - Malaysia di Kecamatan Badau, Kapuas Hulu Kalimantan Barat di ikuti oleh Anggota Polri, tokoh masyarakat, pelajar serta sejumlah pejabat yang bertugas di perbatasan.
Dalam rangkaian Hut TNI itu juga Satgas Pamtas Yonif 320/BP menyelenggarakan berbagai perlombaan diantaranya lomba essay mengarang tingkat SLTA dan SLTP, lomba melukis ?tingkat SD dan pertandingan Bola Voli Piala Dansatgas Yonif 320/BP.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2018
"Kami senantiasa siaga menjaga kedaulatan NKRI di perbatasan bahkan selalu siap membantu masyarakat," kata Imam ketika upacara peringatan Hut TNI ke - 73 di perbatasan Indonesia - Malaysia, Kecamatan Badau, Kapuas Hulu, Kalimantan Barat, Jumat.
Disampaikan Imam, sesuai amanat Panglima TNI, bahwa prajurit TNI bertekad akan membantu masyarakat secara paripurna dalam penanganan dan pemulihan dampak bencana alam yang terjadi di Palu. ? ? Hal tersebut juga tidak terlepas dengan kehidupan sosial masyarakat perbatasan, di mana kehadiran TNI tidak semata - mata menjaga kedaulatan NKRI di perbatasan, melainkan TNI juga membantu masyarakat.
"TNI memiliki tugas selain perang yaitu pembinaan kepada masyarakat dan selama ini kami selalu bersama - sama masyarakat dalam setiap kegiatan berbagai bidang, baik sosial mau pun bidang pendidikan dan kesehatan," kata Imam.
Dia mengemukakan, pada momentum HUT TNI pada 2018 juga Panglima TNI menekankan kepada seluruh prajurit bahwa peningkatan kesejahteraan, perlengkapan dan alutsista adalah untuk meningkatkan profesionalisme TNI yang semata - mata ditunjukan untuk membantu rakyat dan menjaga kedaulatan negara dari segala ancaman, baik dari luar mau pun dari dalam.
"Kami yakin rakyat akan tetap bersama - sama TNI demi keutuhan NKRI, apalagi di daerah perbatasan," ujar Imam.
Upacara Hut TNI ke - 73 daerah perbatasan Indonesia - Malaysia di Kecamatan Badau, Kapuas Hulu Kalimantan Barat di ikuti oleh Anggota Polri, tokoh masyarakat, pelajar serta sejumlah pejabat yang bertugas di perbatasan.
Dalam rangkaian Hut TNI itu juga Satgas Pamtas Yonif 320/BP menyelenggarakan berbagai perlombaan diantaranya lomba essay mengarang tingkat SLTA dan SLTP, lomba melukis ?tingkat SD dan pertandingan Bola Voli Piala Dansatgas Yonif 320/BP.
Editor : Andilala
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2018