Pontianak (Antaranews Kalbar) - Telah terjadi kecelakaan tunggal pesawat jenis Thras PK-ELB milik PT Elang Nusantara Air yang sedang menaburkan pupuk untuj kelapa sawit milik Sinarmas Group di Blok G, H 47, di Kecamatan Marau, Kabupaten Ketapang, Kalbar, Sabtu.
     
 "Kejadian kecelakaan tunggal pesawat tersebut sekitar pukul 11.00 WIB di Jalan Kebun Blok G, H47 Cendana Estate, Dusun Carik Desa Belaban Kecamatan Marau, Kabupaten Ketapang, yang sedang bekerja mengangkut dan menaburkan pupuk di kebun kelapa sawit milik PT Kencana Graha Permai Cendana," kata Kabid Humas Polda Kalbar, Kombes (Pol) Nanang Purnomo dalam keterangan tertulis di Pontianak.
     
 Ia menjelaskan, pilot pesawat tersebut, yakni warga Australia Martin Derren Scott dan pilotnya dalam keadaan baik-baik saja, sementara tersebut mengalami patah sayap, patah roda dan tidak ada ledakan.
     
 Kronologis kejadian, yakni sekitar pukul 07.00WIB pesawat seperti biasa mengangkut dan menaburkan pupuk di kebun kelapa sawit milik PT Kencana Graha Permai Cendana Estate. Pesawat tersebut sudah melakukan bolak balik landasan Cendana Estate sekitar 50 kali mengangkut dan menaburkan pupuk di kebun Cendana Estate tersebut.
   
   "Sekitar pukul 11.00 WIB, Maneger Cendana Estate, Imam mendapatkan informasi bahwa pesawat tersebut mengalami kecelakaan dan mendarat darurat di Jalan Kebun Blok G, H 47 Cendana Estate, Dusun Carik, Desa Belaban Kecamatan Marau, Kabupaten Ketapang, kemudian pihaknya langsung mendatangi TKP dan langsung menutup jalan tersebut dan Pesawat tersebut di tutup dengan terpal supaya tidak terjadi hal yang tidak di inginkan," kata Nanang.
   
   Sementara itu, menurut keterangan 
saksi mata yang ada di lokasi kejadian saudara Jumadi (40) pekerjaan operator traktor Cendana Estate menyatakan, sekitar pukul 11.00 WIB, pesawat terbang rendah dan tiba tiba pesawat turun dan menghantam jalan.
     
"Kemudian saksi melihat pilot keluar dari pesawat, pilot mengatakan dengan bahasa asing yang tidak dia mengerti oleh saksi mata seakan pilot minta panggilkan kru Bandara Cendana Estate,  dan pilot menunggu di lokasi pesawat sampai menunggu kru bandara datang ke lokasi kejadian," ujarnya.
     
 Menurut informasi dari Manager Cendana Estate, Imam menyatakan, belum ketahui sebabnya pesawat tersebut mengalami kecelakaan dan mendarat mendadak, pihak perusahaan sudah melaporkan kejadian tersebut kepada pihak KNKT, dan pihak KNKT akan datang ke TKP, Minggu (4/11).
 

Pewarta: Andilala

Editor : Andilala


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2018